Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
NEW YORK. Pasar saham Amerika Serikat (AS) pangkas kenaikan bulanan. Pelaku pasar tengah menanti rilis data ekonomi pekan ini seiring rencana kenaikan suku bunga The Fed.
Indeks S&P 500 turun 0,5 % ke level 2.080,67 pada pukul 04:00 sore waktu New York, menghentikan kenaikan bulanan pertama secara berturut-turut sejak Mei lalu. Dow Jones Industrial Average turun 78,57 poin atau 0,44% menjadi ditutup pada 17.719,92. Indeks Nasdaq merosot 18,86 poin atau 0,37% menjadi 5.108,67.
Asal tahu saja, Indeks S&P 500 menguat 0,1 % pada bulan ini terkait tanda-tanda penguatan ekonomi AS mengimbangi kekhawatiran bahwa Federal Reserve yang akan menaikkan suku bunga pada tahun ini, perlambatan memicu meningkatkan stimulus guna menopang kenaikan pasar selama 6 1/2 tahun.
Meningkatnya prospek pengetatan kebijakan moneter mendorong saham keuangan naik 1,7 % pada bulan November, sementara saham utilitas jatuh 2,8 % seiring laba dividen menurun diiringi kenaikan obligasi.
Sementara itu, investor mencari konfirmasi lebih lanjut bahwa ekonomi cukup kuat untuk menopang suku bunga yang lebih tinggi, menurut data hari ini menunjukkan penandatanganan kontrak untuk pembelian rumah tangan kedua di AS pada bulan Oktober naik kurang dari perkiraan, yang menunjukkan bahwa perumahan real estate menurun. Laporan lain pekan ini termasuk data manufaktur yang akan dirilis besok dan laporan pekerjaan bulanan pada Jumat mendatang.
Gubernur Federal Reserve Janet Yellen akan mengadakan pembicaraan kepada Kongres pada hari Kamis dan Bank Sentral Eropa akan mengadakan pertemuan kebijakan terakhir pada tahun ini di tengah spekulasi yang berkembang ECB akan mengambil langkah-langkah tambahan untuk meningkatkan inflasi. Anggota OPEC juga akan bertemu untuk membahas produksi minyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News