Reporter: Akhmad Suryahadi, Nur Qolbi, Pulina Nityakanti, Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Adi Wikanto
Pembayaran Dividen Saham PTBA - JAKARTA. Prediksi pembayaran dividen saham PTBA yang bernilai jumbo terbukti. Manajemen PT Bukit Asam Tbk (PTBA) siap melakukan pembayaran dividen saham bernilai jumbo dengan yield setara 12 kali bunga deposito.
Besaran pembayaran dividen saham PTBA ini akan menarik perhatian investor pada perdagangan hari ini. Namun sebelum membeli saham PTBA, cermati terlebih dahulu rekomendasi teknikal dari analis berikut.
Sesuai hasil rapat umum pemegang saham pada Kamis (15/6), emiten tambang batubara ini membagikan dividen Rp 12,56 triliun untuk pemegang saham PTBA. Jumlah pembayaran dividen saham PTBA ini setara dengan 100% dari laba bersih tahun 2022 lalu.
Dengan dana tersebut, setiap pemegang satu saham PTBA akan mendapat pembayaran dividen Rp 1.090 per saham. Nilai pembayaran dividen saham PTBA itu meningkat pesat dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada tahun 2022 lalu, pembayaran dividen saham PTBA mencapai Rp 688,51. Total pembayaran dividen saham tahun 2022 mencapai Rp 7,9 triliun.
Pada perdagangan Kamis (15/6), harga saham PTBA naik 4,31% ke level Rp 3.630. Dengan demikian, yield pembayaran dividend saham PTBA mencapai 30,02%.
Jumlah itu lebih dari 12 kali lipat dibandingkan suku bunga deposito di bank. Saat ini suku bunga deposito di bank umum mulai dari 2,5% per tahun.
Besarnya pembayaran dividen saham PTBA ini tak lepat dari kinerja bagus tahun 2022. Emiten pelat merah ini mencatatkan rekor laba bersih tertinggi sepanjang sejarah perusahaan.
Baca Juga: Samuel Sekuritas Rekomendasikan Buy FILM, CMNT, PTBA, dan Sell ARTO pada Jumat (16/6)
Sepanjang 2022. Bukit Asam berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 12,6 triliun atau melesat 59% dari tahun sebelumnya yang senilai Rp 7,9 triliun.
Pencapaian laba bersih didukung dengan pendapatan, dimana emiten pelat merah ini membukukan pendapatan sebesar Rp 42,6 triliun atau melonjak 146% dibandingkan 2021 yang sebesar Rp 29,3 triliun.
Manajemen PTBA akan mengumumkan jadwal pembayaran dividen saham setelah menyampaikan risalah RUPS ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Biasanya, pembayaran dividen saham akan berlangsung paling lama sebulan setelah penyampaian risalah RUPS.
Rekomendasi saham PTBA
Dengan besarnya pembayaran dividen saham tersebut, apakah saham PTBA layak dikoleksi?
Jelas saja, besarnya pembayaran dividen saham ini bisa menjadi alasan bagi investor untuk mengoleksi saham PTBA. Namun, selain karena dividen, analis juga rekomendasi beli saham emiten pelat merah di sektor batubara tersebut.
Rekomendasi itu salah satunya disampaikan CEO Edvisor.id Praska Putrantyo. Praska merekomendasikan Buy saham PTBA. Kinerja PTBA diperkirakan tetap bagus pada tahun ini karena dorongan akselerasi ekonomi.
Secara teknikal, Analis RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi melihat harga saham PTBA terlihat melakukan rebound dari support garis MA5 dan breakout resistance garis MA50 dengan membuat Higher High (HH) disertai volume.
Meski berpeluang melakukan koreksi teknikal (pullback) setelah breakout, namun selama bertahan di atas garis MA50 maka berpeluang untuk kembali membuat HH level dan melanjutkan fase bullish-nya.
Wafi rekomendasi buy saham PTBA area disekitar Rp 3.550 dengan target harga di Rp 3.860 hingga Rp 4.140. Cut loss di Rp 3.550.
Analis Teknikal Samuel Sekuritas William Mamudi dalam risetnya untuk perdagangan hari ini Jumat (16/6) juga rekomendasi trading buy saham PTBA.
Menurutnya, harga saham PTBA berhasil breakout resistance Rp 3.530 dengan marubozu. Target harga saham PTBA berikutnya bisa tutup gap uji flip level Rp 3.920. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 3.760 dan cut loss Rp 3.510.
Itulah rekomendasi saham PTBA untuk perdagangan hari ini, Jumat 16 Juni 2023. Ingat, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News