Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Jepang menunjukkan sinyal merah pada transaksi perdagangan hari ini (9/4). Mengutip data Bloomberg, pada penutupan pukul 15.00 waktu Tokyo, indeks Topix ditutup tak banyak mencatatkan perubahan posisi di level 1.102,04. Dalam setiap tiga saham yang turun, hanya ada dua saham yang naik. Sementara, indeks Nikkei 225 Stock Average turun kurang dari 0,1% menjadi 13.192,35.
Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Jepang. Beberapa di antaranya yakni: Mitsubishi Estate Co memimpin penurunan saham di sektor properti, Credit Saison Co turun 7,7%, dan Okuma Corp naik 8,9%.
Penurunan bursa Jepang terjadi seiring kecemasan investor bahwa kenaikan pasar saham Negeri Sakura ini terlampau cepat. Selain itu, sentimen lainnya adalah penguatan yen setelah mendekati level 100 per dollar AS, kemarin.
"Pelemahan yen sudah melampaui ekspektasi dan akan berdampak baik bagi kinerja perusahaan. Ini juga merupakan waktu yang baik untuk membeli saham saat harga saham menurun. Ada kemungkinan, sejumlah saham sudah mengalami overbought," jelas Tomomi Yamashita, senior fund manager Shinkin Asset Management Co di Tokyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News