kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

Wijaya Karya (WIKA) Berencana Lakukan Call Option untuk Obligasi Tahap II Tahun 2022


Minggu, 04 Mei 2025 / 18:45 WIB
Wijaya Karya (WIKA) Berencana Lakukan Call Option untuk Obligasi Tahap II Tahun 2022
ILUSTRASI. Proyek pembangunan gedung yang dikerjakan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT PP Tbk (PTPP) di Jakarta (27/7/2024). PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berencana melakukan call option senilai Rp 30 miliar untuk Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2022.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berencana untuk melakukan Opsi Beli (Call Option) untuk Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap II Tahun 2022.

Rencananya, WIKA bakal call option sebesar Rp 30 miliar untuk Obligasi Seri A, Seri B, Seri C yang akan dibayarkan secara prorata terhadap seluruh Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap II Tahun 2022.

Nominal pelunasan Seri A sebesar Rp 10,18 miliar. Nominal pelunasan Seri B Rp 7,28 miliar dan nominal pelunasan Seri C Rp 12,52 miliar.

Sekretaris Perusahaan WIKA, Mahendra Vijaya mengatakan, ratio call option price sebesar 100%. Tanggal good fund pada 8 Mei 2025 dan tanggal pelaksanaan pada 9 Mei 2025.

Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham Wijaya Karya (WIKA) yang Gencar Restrukturisasi

Menurut Mahendra, dana yang digunakan perseroan untuk melakukan call option berasal dari kas internal.

“Hal ini merupakan strategi perseroan dalam mengurangi beban utang berbunga, sekaligus upaya perseroan dalam memenuhi komitmen terhadap para Pemegang Obligasi,” ujarnya kepada Kontan, Jumat (2/5).

Asal tahu saja, WIKA membukukan pendapatan bersih Rp 3,11 triliun per kuartal I 2025. Raihan itu turun 11,87% year on year (yoy) dari Rp 3,53 triliun di periode sama tahun lalu.

 

Sementara, rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk alias rugi bersih sebesar Rp 780,17 miliar per kuartal I 2025. Rugi WIKA pada periode ini membaik dari rugi Rp 1,13 triliun per kuartal I 2024.

Baca Juga: Rating Diturunkan Pefindo ke IdD, Begini Tanggapan Manajemen WIKA

Menurut Mahendra, kondisi ekonomi global dan sektor konstruksi yang menantang memberikan tekanan yang cukup besar terhadap industri konstruksi.

Hal itu pun turut mempengaruhi perolehan kontrak baru dan penjualan perseroan. WIKA meraih nilai kontrak baru sebesar Rp 2,16 triliun sepanjang kuartal I 2025.

“Namun di balik itu, program transformasi dan lean construction yang WIKA jalankan membuat operasional bisnis semakin efisien, ditambah juga upaya manajemen untuk terus menurunkan beban pendanaan,” ungkapnya.

Per 31 Maret 2025, WIKA punya jumlah aset Rp 61,12 triliun. Ini turun dari Rp 63,55 triliun per 31 Desember 2024.

Baca Juga: Begini Pergerakan Saham Wijaya Karya (WIKA) Sebelum Digembok BEI

Jumlah liabilitas perseroan sebesar Rp 50,04 triliun di akhir Maret 2025, turun dari Rp 51,68 triliun di akhir Desember 2024. Sementara, total ekuitas tercatat Rp 11,08 triliun di kuartal I 2025, turun dari Rp 11,87 triliun di akhir tahun 2024.

WIKA memiliki kas dan setara kas akhir periode sebesar Rp 1,60 triliun di akhir Maret 2025, turun dari Rp 1,95 triliun di periode sama tahun lalu.

Selanjutnya: Pengguna Raya Apps, Bank Raya Indonesia (AGRO), Tumbuh 57% pada Kuartal I-2025

Menarik Dibaca: 10 Jus Buah untuk Penderita Asam Lambung yang Aman Dikonsumsi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×