kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.745.000   4.000   0,23%
  • USD/IDR 16.430   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.223   -248,56   -3,84%
  • KOMPAS100 896   -33,02   -3,55%
  • LQ45 709   -20,34   -2,79%
  • ISSI 194   -8,31   -4,11%
  • IDX30 370   -9,39   -2,47%
  • IDXHIDIV20 444   -10,12   -2,23%
  • IDX80 103   -3,04   -2,87%
  • IDXV30 107   -2,26   -2,07%
  • IDXQ30 121   -3,14   -2,53%

Wall Street Melemah Jelang Pertemuan The Fed, Fokus Tertuju pada Efek Tarif Trump


Selasa, 18 Maret 2025 / 21:34 WIB
Wall Street Melemah Jelang Pertemuan The Fed, Fokus Tertuju pada Efek Tarif Trump
ILUSTRASI. Indeks utama Wall Street dibuka melemah pada awal perdagangan Selasa (18/3), karena kekhawatiran tentang dampak tarif AS. REUTERS/Brendan McDermid


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks utama Wall Street dibuka melemah pada awal perdagangan Selasa (18/3), karena kekhawatiran tentang dampak tarif AS dan efeknya terhadap pertumbuhan ekonomi AS menjelang keputusan kebijakan moneter Federal Reserve.

Mengutip Reuters, pada bel pembukaan perdagangan, indeks Dow Jones Industrial Average turun 119,47 poin, atau 0,29%, ke level 41.722,16, S&P 500 turun 26,22 poin, atau 0,46%, ke level 5.648,90, dan Nasdaq Composite turun 150,30 poin, atau 0,84% ke level 17.658,36.

Pertemuan penetapan suku bunga bank sentral selama dua hari dimulai pada hari Selasa (18/3). The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap stabil, menurut data yang dikumpulkan oleh LSEG.

Baca Juga: Wall Street Menguat Senin (17/3): Dow Naik 300 Poin, Data Ekonomi AS Jadi Sorotan

Beberapa pejabat Fed telah memperingatkan agar tidak mengambil tindakan tergesa-gesa, dengan para pembuat kebijakan menunggu data konkret tentang dampak tarif.

"The Fed tidak ingin mendahului dampak potensial dari kebijakan, terutama karena tampaknya kebijakan itu muncul dan menghilang. Pekerjaan yang sulit untuk berjalan di atas tali yang ketat ini," kata Art Hogan, ahli strategi pasar di B. Riley.

Langkah-langkah tarif Trump telah memicu pertikaian perdagangan dengan mitra dagang utama AS, yang mendorong tindakan pembalasan yang cepat. 
Analis mengatakan ekuitas AS merosot ke wilayah oversold minggu lalu.

Saham Nvidia melemah dalam perdagangan pre market. Perusahaan ini diharapkan untuk mengungkapkan rincian chip AI terbarunya pada konferensi pengembang perangkat lunak tahunannya.

Baca Juga: Wall Street Ditutup Anjlok, Terseret Kekhawatiran Perang Dagang

Fokus juga akan tertuju pada perkembangan yang terkait dengan perang Ukraina-Rusia, dengan Trump dijadwalkan untuk berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada pukul 9 pagi ET.

Harga emas melewati US$ 3.000 per ons troi untuk pertama kalinya minggu lalu, dan mencapai rekor tertinggi lainnya di awal sesi.

Saham penambang emas yang terdaftar di AS seperti Barrick Gold naik 2% dan Gold Fields naik 3,6%.

Beberapa investor melanjutkan dengan pembelian saat harga sedang turun (dip buying) memanfaatkan ekuitas AS yang didiskon, yang mendorong ketiga indeks utama naik lebih dari 2% masing-masing selama dua sesi terakhir.

Minggu lalu, S&P 500 telah jatuh lebih dari 10% dari puncaknya di bulan Februari, yang menandakan indeks acuan memasuki fase koreksi.

Selanjutnya: Fintech dan Perusahaan Kripto Mengajukan Izin Menjadi Bank

Menarik Dibaca: Official Trailer dan Poster Penjagal Iblis: Dosa Turunan Dirilis, Tayang 30 April

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×