kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wall Street: Dow Jones Naik karena Pasar Bersiap Menutup Paruh Pertama Tahun Ini


Rabu, 29 Juni 2022 / 22:24 WIB
Wall Street: Dow Jones Naik karena Pasar Bersiap Menutup Paruh Pertama Tahun Ini
ILUSTRASI. Wall Street


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks S&P 500 dan Nasdaq datar dalam perdagangan bergejolak pada hari Rabu (29/6). Di tengah kekhawatiran atas kenaikan suku bunga yang lebih cepat bahkan ketika data baru-baru ini melukiskan gambaran suram bagi perekonomian.

Sementara dorongan dari saham Goldman Sachs membuat Dow tetap bertahan. Melansir Reuters, pukul 10:28 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average naik 95,03 poin atau 0,31% pada 31.042,02, S&P 500 naik 0,97 poin atau 0,03% pada 3.822,52, dan Nasdaq Composite turun 8,27 poin atau 0,07%, di 11.173,27.

Asal tahu, investor resah atas dampak kenaikan suku bunga pada ekonomi Amerika Serikat (AS). Pasalnya, data menyoroti kontraksi ekonomi AS pada kuartal pertama di tengah rekor defisit perdagangan menyusul kepercayaan konsumen AS mencapai level terendah 16-bulan.

Baca Juga: Wall Street Dibuka Jatuh karena Sentimen Kenaikan Suku Bunga

Pasar berombak pada jam pertama perdagangan, dengan investor menunjuk pada penyeimbangan kembali portofolio pada akhir kuartal yang juga mendorong volatilitas yang lebih tinggi.

“Itu (penyeimbangan kembali portofolio) adalah bagian dari alasan mengapa Anda mendapat sedikit peningkatan di pasar selama seminggu terakhir, meskipun tampaknya memudar karena kelemahan yang mendahului penurunan ke posisi terendah pertengahan Juni membawa alokasi ekuitas lebih rendah dari target mereka," kata Liz Ann Sonders, kepala strategi investasi di Charles Schwab & Co.

Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan, ada risiko bahwa kenaikan suku bunga akan memperlambat ekonomi, tetapi inflasi yang terus-menerus adalah kekhawatiran yang lebih besar.

Presiden Federal Reserve Bank Cleveland Loretta Mester menganjurkan, kenaikan suku bunga 75 basis poin (bps) lagi dalam pertemuan bank sentral AS pada Juli mendatang, jika kondisi ekonomi tetap sama.

Presiden Fed San Francisco Mary Daly dan Presiden Fed New York John Williams juga mendukung kenaikan suku bunga cepat lebih lanjut dan mendorong kembali terhadap kekhawatiran bahwa biaya pinjaman yang lebih tinggi akan memicu penurunan tajam.

Baca Juga: Wall Street Melemah, Pesimisme Konsumen Memunculkan Kekhawatiran Resesi

Saham Goldman Sachs Group Inc naik 1,3%, mendorong blue-chip Dow Jones Industrial Average, setelah BofA Global Research meningkatkan rekomendasi menjadi "beli" dari "netral". Dengan mengatakan Goldman berada di posisi yang baik untuk mengungguli di lingkungan ekonomi yang kemungkinan memburuk.

Indeks acuan S&P 500 berada pada jalur untuk penurunan terbesar dalam paruh pertama tahun sejak 1970, dan bersama dengan Dow dan Nasdaq menuju penurunan kuartalan kedua berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×