Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Punya sentimen positif di tahun politik, emiten sektor media bisa jadi pilihan investor untuk masuk saat ini. Apalagi, beberapa saham media kabarnya akan kedatangan investor baru.
Analis OSO Sekuritas Sukarno Alatas mengatakan, prospek saham media di tahun politik tahun ini akan lebih bagus dibandingkan dengan tahun Pemilihan Umum (Pemilu) sebelumnya.
"Terutama untuk saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) yang 2018 mengalami kerugian. Pastinya tahun ini diharapkan kinerjanya akan jauh lebih baik," kata Sukarno kepada Kontan.co.id, Rabu (20/3).
Menurutnya, saham media yang prospektif di tahun ini adalah PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN). Ini lantaran price to earning (PE) rasionya sudah berada di level paling rendah, yakni 8 kali. Selain itu, saham VIVA juga menarik untuk dilirik investor saat ini.
"VIVA yang pastinya akan menjadi sentimen positif dengan adanya investor baru yang masuk. Biasanya harga akan mengalami kenaikan signifikan dengan adanya berita seperti itu," ungkapnya.
Untuk itu, Sukarno memasang target harga saham VIVA Rp 195-Rp 218, sedangkan untuk target harga MNCN yakni 990.
Sebagai informasi, pada penutupan perdagangan Rabu (20/3) saham VIVA sukses ditutup hijau di harga Rp 168 dengan kenaikan hingga 9,8%. Sedangkan untuk saham MNCN , anggota indeks Kompas100 ini, terpaksa ditutup pada zona merah dengan koreksi 1,20% di harga Rp 825.
Selain itu, dari sisi teknikal Sukarno menilai harga saham emiten sektor media sudah mulai dikonfirmasi memiliki sinyal beli. Untuk itu, investor sudah direkomendasikan untuk masuk ke saham saham media dari sekarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News