Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) mencatat penurunan dalam lima hari berturut-turut. Meski demikian, tren kenaikan harga jangka panjang masih tetap terjaga.
Mengutip Bloomberg, Senin (11/4) pukul 16.31 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Juni 2016 di Malaysia Derivative Exchange tergerus 0,33% ke level RM 2.671 atau US$ 687 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Dalam sepekan terakhir, CPO terkikis 3,57%.
Deddy Yusuf Siregar, Analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan, pelemahan harga CPO dalam beberapa hari terakhir tidak lepas dari pergerakan harga substitusi minyak nabati lainnya. "Harga jagung di Chicago Board of Trade mencapai posisi terendah dalam 10 tahun. Begitu juga dengan harga kedelai yang bergerak melemah," paparnya.
Sementara jika dilihat secara tren jangka panjang, harga CPO masih berpotensi menguat. Apalagi, menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri di mana kebutuhan minyak sayur cenderung meningkat.
Angka kenaikan ekspor CPO Malaysia menunjukkan jika kebutuhan CPO global masih tinggi. Cadangan CPO Malaysia merosot paling tajam dalam dua tahun akibat kenaikan ekspor ke India dan China.
Data Malaysian Palm Oil Board (MPOB) menunjukkan cadangan CPO bulan Maret turun 13% menjadi 1,89 juta ton dibanding bulan sebelumnya. Angka cadangan CPO tersebut merupakan level terendah sejak Maret 2015.
Produksi CPO naik 17% menjadi 1,22 juta ton atau kenaikan pertama dalam lima bulan. Sementara ekspor melonjak 23% menjadi 1,33 juta ton.
Harga CPO sudah mencatat kenaikan hingga ke level tertinggi dalam dua tahun pada bulan Maret di tengah kekhawatiran Badai El Nino akan menghambat produksi sawit.
"Ekspor sangat baik dan berada di atas harapan," ujar Chandran Sinnasamy, Direktur Eksekutif LT International Futures Sdn Bhd di Kuala Lumpur, seperti dikutip Bloomberg.
Selanjutnya, ekspor CPO Malaysia pada periode 1 - 10 April 2016 turun 2% menjadi 320.990 ton dibanding periode sama bulan sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News