Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trisula International Tbk (TRIS) akan kembali membagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp 7 miliar, atau setara Rp 2,27 per lembar saham.
Pembagian dividen ini terjadi di tengah kondisi industri tekstil yang penuh tantangan, seperti maraknya pakaian impor murah dan kebijakan tarif yang diterapkan Amerika Serikat yang menyebabkan industri tekstil dalam negeri terdampak.
“Pembagian dividen ini merupakan bukti ketahanan sekaligus hasil dari kesuksesan TRIS dalam menjaga kinerja yang positif sepanjang semester I-2025.” ujar Presiden Direktur TRIS, Widjaya Djohan, dalam keterangan resmi, Rabu (27/8).
Baca Juga: Targetkan Pertumbuhan 10% pada 2025, Begini Strategi Trisula International (TRIS)
Sebelumnya aksi korporasi serupa juga telah dilakukan oleh Perseroan pada 21 Mei tahun ini, di mana TRIS melakukan pembayaran dividen tunai dari laba bersih perseroan 2024 total sebesar Rp 22,18 miliar atau setara Rp 7,2 per saham.
Hingga semester I tahun ini, TRIS berhasil membukukan kinerja keuangan yang positif. Penjualan Perseroan mencapai Rp 767,86 miliar, naik 10% secara year-on-year (YoY).
Laba bersih turut naik signifikan sebesar 20% YoY menjadi Rp51,58 miliar, di mana semua segmen usahanya berkontribusi positif.
Kinerja positif TRIS didorong oleh fokus perseroan pada pasar ekspor, yang berkontribusi hingga 57% terhadap total penjualan.
Baca Juga: Kinerja Trisula International (TRIS) Meningkat di 2024, Ini Faktor Pendorongnya
Selain itu, kinerja TRIS yang terus tumbuh didukung berkat usaha perseroan yang terus berfokus pada integrasi anak usaha, konsisten terhadap kualitas produk, serta menciptakan fleksibilitas bagi para pelanggan.