kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,61%
  • IDX 6.787   -120,00   -1,74%
  • KOMPAS100 980   -16,66   -1,67%
  • LQ45 754   -11,11   -1,45%
  • ISSI 221   -4,23   -1,88%
  • IDX30 391   -6,58   -1,66%
  • IDXHIDIV20 457   -9,06   -1,95%
  • IDX80 110   -1,76   -1,57%
  • IDXV30 113   -1,97   -1,71%
  • IDXQ30 126   -2,46   -1,91%

Tiga Anak Usaha Barito Renewables Energy (BREN) Dapat Pinjaman US$ 121,10 Juta


Senin, 23 Juni 2025 / 15:30 WIB
Tiga Anak Usaha Barito Renewables Energy (BREN) Dapat Pinjaman US$ 121,10 Juta
ILUSTRASI. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mengumumkan bahwa beberapa anak usahanya mendapat fasilitas pinjaman berdenominasi dollar Amerika Serikat (AS).


Reporter: Dimas Andi | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mengumumkan bahwa beberapa anak usahanya mendapat fasilitas pinjaman berdenominasi dollar Amerika Serikat (AS).

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada 19 Juni 2025 lalu, Star Energy Geothermal Pte. Ltd (SEGPL), Star Energy Geothermal Netherlands B.V (SEGN B.V), dan Star Energy Geothermal (SEGSD B.V) menandatangani perjanjian fasilitas berjangka senior yang dijamin atau Senior Secured Term Facility Agreement sebesar US$ 121,10 juta.

SEGPL, SEGN B.V, dan SEGSD B.V merupakan pihak para peminjam. Di lain pihak, DBS Bank Ltd bertindak sebagai agen, agen jaminan, dan account bank. Adapun Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch (SMBC) dan DBS Bank menjadi pemberi pinjaman awal dan Green Loan Coordinators.

Baca Juga: BRPT dan BREN Diyakini Fokus Gunakan Laba Bersih untuk Mendukung Ekspansi Bisnis

Tidak terdapat hubungan afiliasi antara SEGPL, SEGN B.V, dan SEGSD B.V dengan SMBC dan DBS Bank sebagai pemberi pinjaman awal. Namun, ketiga perusahaan tersebut seluruhnya merupakan anak usaha terkendali BREN.

Nantinya, SEGPL dan SEGN B.V akan memperoleh pinjaman fasilitas A dengan jumlah keseluruhan komitmen sebesar US$ 96,10 juta, sedangkan SEGSD B.V memperoleh pinjaman fasilitas B senilai US$ 25 juta. Tanggal jatuh tempo awal pinjaman ini adalah 5 tahun sejak tanggal perjanjian, yakni pada 18 Juni 2030.

Lebih jauh, fasilitas A dan fasilitas B digunakan untuk membiayai ekspansi kapasitas Proyek Salak-Darajat melalui peningkatan (retrofitting) unit panas bumi Unit 3 yang ada di Star Energy Geothermal Darajat II Ltd (SEGDIIL). 

Baca Juga: Kapitalisasi BREN dan TPIA Melonjak, Peta Konglomerasi BEI Bergeser

“Fasilitas ini juga ditujukan untuk pembiayaan pembangunan unit panas bumi baru Unit 7 di Star Energy Geothermal Salak Pratama Ltd untuk tambahan kapasitas sebesar 47 megawatt (MW) termasuk untuk memenuhi kewajiban pembayaran berdasarkan kontrak EPC,” tulis Direktur & Corporate Secretary Barito Renewables Energy Agus Sandy Widyanto dalam keterbukaan informasi, Senin (23/6).

Tak hanya itu, fasilitas A juga digunakan untuk membayar semua biaya, ongkos, dan pengeluaran termasuk biaya bunga yang timbul sehubungan dengan adanya fasilitas tersebut.

Manajemen BREN menyebut, pinjaman yang diterima oleh SEGPL, SEGN B.V, dan SEGSD B.V berdampak positif bagi likuiditas keuangan ketiga perusahaan tersebut yang pada akhirnya akan mendukung aktivitas operasional mereka.

Selanjutnya: Gelar IPO, Diastika Biotekindo (CHEK) Bidik Pertumbuhan Kinerja Hingga 20%

Menarik Dibaca: Coba Metode Pembersihan 6/10, Begini Cara Bertahan di Rumah Sepanjang 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×