kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terjun di Sesi I, Saham Lupromax Pelumas (LMAX) Menguat 10% di Perdagangan Perdana


Rabu, 09 Agustus 2023 / 16:48 WIB
Terjun di Sesi I, Saham Lupromax Pelumas (LMAX) Menguat 10% di Perdagangan Perdana
ILUSTRASI. Produk?PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX). Saat tutup pasar, harga saham LMAX naik 10% menjadi Rp 220 per saham.


Reporter: Recha Dermawan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terjerembap merosot sepanjang sesi I perdagangan hari ini, harga saham PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX) akhirnya ditutup menguat. Sejak awal perdagangan hingga akhir sesi I, harga saham LMAX turun 10% menjadi  Rp 180 per saham dari harga IPO. Saat tutup pasar, harga saham LMAX naik 10% menjadi Rp 220 per saham di perdagangan perdana, Rabu (9/8). 

Sekadar informasi Lupromax Pelumas Indonesia adalah salah satu emiten baru yang mencatatkan saham pada hari ini. Emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar bahan bakar padat, cair, dan produk sejenisnya dan perdagangan besar suku cadang dan aksesori mobil ini melepas 195 juta saham dengan harga initial public offering (IPO) Rp 200 per saham. Alhasil, LMAX mengantongi dana IPO sebesar Rp 39 miliar. 

Baca Juga: Intip Target Bisnis Lupromax Pelumas Indonesia (LMAX) Usai IPO

Usai mencatatkan saham perdana, LMAX berencana menambah titik usaha distribusi dalam lima tahun ke depan. Lupromax akan menambah titik distribusi ke Bangka Belitung, Batam, Bengkulu, Aceh, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Utara, Ternate, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Barat Daya, dan Cirebon.

Direktur Utama Lupromax Pelumas Indonesia Kartiko Soemargono mengatakan bahwa LMAX berfokus menambah titik di Indonesia timur. Selain di Indonesia timur, LMAX juga berencana menambah armada untuk distribusi di IKN.

“Karena Indonesia timur saat ini di dunia industri baru berkembang jadi di sana membutuhkan pelumas yang cukup banyak,” kata Kartiko kepada Kontan.co.id, Rabu (9/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×