Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pernyataan Bank Indonesia (BI) yang membuka peluang untuk menaikkan suku bunga acuannya dalam waktu dekat bakal memberi sentimen positif bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke depan.
Jelas saja, keputusan BI untuk menaikkan atau tidak suku bunga acuan atau BI7DRR itu, akan diumumkan pekan depan pada hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Kamis (17/5). Pasar pun telah membaca sinyal Bank Sentral dalam beberapa pekan terakhir dan optimistis suku bunga akan dinaikkan pekan depan, menurut Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang.
"Diperkirakan, rupiah akan menguat dan mendorong naik IHSG. Jika BI7DRR dinaikkan dan nilai tukar rupiah terus menguat, maka hingga akhir tahun IHSG memiliki peluang naik ke level 6.500-6.600," kata Edwin kepada Kontan.co.id di Jakarta.
Melihat potensi dan sentimen tersebut, Edwin merekomendasikan untuk menghindari beberapa sektor yang perlu dihindari pekan depan. Diantaranya, sektor perkebunan, properti dan semen.
"Saya tetap fokus ke saham batubara, logam, minyak, rokok, makanan dan minuman, infrastruktur seperti jalan tol dan media. Tambahannya, buy saham otomotif," ungkap Edwin.
Adapun beberapa saham yang menarik untuk dilirik besok adalah ITMG, ADRO, PTBA, HRUM, UNTR, ASII, GGRM, MEDC, JSMR, MARK, MYOR, ICBP dan UNVR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News