Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini masih berpotensi melemah. Pada perdagangan kemarin, Senin (27/4) IHSG turun tajam hingga 189,90 poin (3,49%) ke level 5.245,44. Investor asing melakukan aksi jual yang cukup besar yakni Rp 2,24 triliun.
Kemarin terlihat semua sektor saham memerah. Pelemahan terbesar dipimpin oleh sektor saham agribisnis sebesar 6,11% dan diikuti sektor finance yang turun 4,91%.
Analis Sinarmas Sekuritas Eddy Wijaya mengatakan pelemahan indeks tersebut masih akan berlanjut di hari ini. Hari ini dia memperkirakan IHSG akan berada di rentang support 5.210 dan resistance 5.291.
Sentimen yang akan mempengaruhi laju indeks yakni datang dari Amerika yang akan merilis data markit services PMI Flash yang diperkirakan ke level 57,37 dari sebelumnya 59,2. Sementara dari dalam negeri, para investor masih fokus pada laporan keuangan para emiten di kuartal I-2015. Dimana, kemarin beberapa emiten merilis laporan keuangan yang hasilnya di bawah estimasi pasar.
Eddy merekomendasikan saham-saham yang dapat diperhatikan adalah MSKY, SILO, UNVR, dan CINT.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News