Sumber: Bloomberg | Editor: Uji Agung Santosa
NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) jatuh didorong oleh saham-saham perusahaan bioteknologi. Indeks Standard & Poor’s 500 Index turun 0,4%, sementara indeks Russell 2000 turun 1,2%. Lalu indeks Dow Jones juga memerah dengan penurunan sebesar 0,23%.
Perusahaan bioteknologi mengalami penurunan nilai saham. Seperti yang terjadi pada saham Mylan NV sebesar 5,7%. Penurunan terjadi setelah perusahaan menolak take over saham yang ditawarkan Teva Pharmaceutical Industries Ltd senilai US$ 40 miliar.
Saham Applied Materials Inc juga turun 8,4% setelah menolak tawaran takeover Tokyo Electron Ltd. Sementara saham Apple Inc, perusahaan dengan nilai pasar terbesar di dunia, meningkatkan capital return program sebesar US$ 70 miliar.
Apple juga berhasil mendongkrak laba sebesar 33% pada kuartal terakhir seiring dengan meningkatnya produk IPhone, sehingga harga sahamnya naik 1,8%. "Pasar menginginkan untuk bisa tumbuh lebih tinggi, namun ada tantangan untuk itu," kata Michael Antonelli, institutional equity sales trader and managing director Robert W. Baird & Co, seperti dikutip Bloomberg.
Menurutnya pelemahan nilai saham yang terjadi pada perusahaan bioteknologi telah menyeret saham-saham lain untuk turun. Sebelumnya indeks S&P 500 telah mencetak rekor tertinggi di level 2.117,69 pada pekan sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News