Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berada di zona merah pada perdagangan sesi I, Jumat (4/9). Data RTI menunjukkan indeks tergelincir 0,05% atau 2,24 poin ke level 4.430,87 waktu 11.30 WIB.
Tercatat 136 saham bergerak turun, 94 saham bergerak naik, dan 73 saham stagnan. Perdagangan di rehat pertama melibatkan 2,24 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,68 triliun.
Lima dari 10 indeks sektoral memerah. Sektor konstruksi memimpin pelemahan turun 1,00%, dan diikuti pertambangan turun 0,86%, dan industri dasar turun 0,53%.
Aksi jual asing di sesi I sebesar 427,7 miliar dan aksi beli asing sebesar Rp 316,4 miliar. Sementara, aksi beli lokal mencapai Rp 1 triliun dan aksi jual lokal sebesar Rp 907,9 miliar.
Ada pun, saham-saham yang masuk top losers LQ45 antara lain; PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 5,57% ke Rp 1.440, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 4,83% ke Rp 1.380, dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) turun 3,23% ke Rp 600.
Di sesi I ini, pergerakan bursa asia berubah arah. Sebut saja, indeks Topix Jepang menuju penurunan mingguan beruntun terpanjang sejak Februari 2014 karena para investor menunggu rilis laporan pekerjaan AS untuk memberikan petunjuk terakhir terkait keadaan ekonomi terbesar dunia tersebut sebelum pertemuan Federal Reserve selanjutnya.
Topix tergelincir 1,2% menjadi 1.457,01 pada sesi istirahat perdagangan di Tokyo, berayun dari kenaikan awal 0,7%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News