Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen semen, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk masih optimistis mampu menjual semen sesuai dengan target yang dicanangkan sebanyak 2,3 juta ton hingga akhir tahun nanti.
Catatan Kontan.co.id, perusahaan berkode emiten SMBR ini telah menjual 880.000 ton semen sepanjang semester I-2019. Angka ini tumbuh 2% dibandingkan periode sama pada tahun 2018. Artinya, realisasi penjualan semen SMBR baru mencapai 40% dari target perusahaan di tahun ini.
VP Corporate Secretary PT Semen Baturaja (Persero) Tbk Basthony Santri tetap yakin target penjualan semen sebanyak 2,3 juta ton masih bisa tercapai di tahun ini. Pasalnya, penjualan semen memang mengalami perbaikan di semester II.
Baca Juga: Semen Baturaja (SMBR) optimistis mencapai target penjualan semen di atas 2 juta ton
Terbukti, di Agustus lalu penjualan semen SMBR tumbuh 10,5% (mom) menjadi 222.097 ton. Namun, ia belum membeberkan angka penjualan terbaru di bulan September kemarin.
Basthony mengaku, ancaman kelebihan pasokan semen ditambah rendahnya permintaan secara nasional masih mengintai bahkan hingga awal tahun depan.
Maka dari itu, SMBR berupaya tetap memperkuat distribusi dengan implementasi pusat distribusi di kawasan Sumatra Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, dan Bangka Belitung. “Kami juga fokus pada peningkatan pemasaran yang dilakukan di tingkat ritel dan konsumen,” ujar Basthony, Selasa (8/10).
Ia melanjutkan, di tengah perlambatan industri semen nasional, SMBR masih berupaya menyelesaikan agenda ekspansi bisnisnya. Namun, ia tidak menjelaskan besaran realisasi dana belanja modal atau capital expenditure (capex) yang telah terpakai.
Baca Juga: Genjot penjualan, begini strategi Semen Baturaja (SMBR)
Ia bilang, saat ini perusahaan tengah fokus untuk membebaskan lahan tambang di pabrik Baturaja II guna mempermudah ekspansi tambang batu kapur. “Kami juga sedang membangun fasilitas semen curah Baturaja Palembang, dan Panjang,” imbuh dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
