kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Sembilan saham turun, ini 10 saham LQ45 dengan PER terkecil (29 Januari 2019)


Rabu, 30 Januari 2019 / 08:08 WIB
Sembilan saham turun, ini 10 saham LQ45 dengan PER terkecil (29 Januari 2019)


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selasa (29/1) Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah. Ketika bursa saham tutup lapak, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 22,23 poin (-0,34%) dari penutupan sebelumnya sebelum mendarat di angka indeks 6.436,48.

LQ45, indeks saham dengan konstituen saham-saham berkapitalisasi pasar terbesar dan terlikuid, turun dengan persentase lebih dalam. Turun 3,62 poin (-0,36%), LQ45 berakhir di 1.015,52.

Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL), Indika Energy Tbk (INDY), dan Waskita Karya Tbk (WSKT) berada di posisi tiga pertama daftar saham LQ45 dengan PER positif terkecil secara berurutan; masing-masing dengan PER 4,9 kali, 5,94 kali, dan 5,04 kali.

Posisi selanjutnya diisi oleh ITMG, ​ADROINKPUNTRWSBPELSA, dan MNCN,

Dari seluruh saham yang yang masuk dalam daftar ini, sembilan saham harganya turun dari harga penutupan sebelumnya.

Adapun satu-satunya saham yang tidak berubah harga adalah SRIL.

  Kode Harga (28/1) Harga (29/1) PBV (kali) PER (kali)
1 SRIL 338 338 0,93 4,9
2 INDY 2.210 2.120 0,62 4,94
3 WSKT 1.935 1.845 0,93 5,04
4 ITMG 22.125 21.850 1,65 6,22
5 ADRO 1.390 1.340 0,67 6,87
6 INKP 13.525 13.200 1,31 7,03
7 UNTR 26.300 25.650 1,76 7,91
8 WSBP 388 386 1,36 8,58
9 ELSA 360 354 0,8 8,85
10 MNCN 880 840 1,14 9,13

Sumber: RTI

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil angka PER maka semakin murah pula harga saham tersebut dibanding saham-saham lain dalam sektor usaha yang sama.Price earning ration (PER) adalah perbandingan antara harga saham dengan laba bersih per saham. Penurunan harga saham di bursa secara otomatis akan menurunkan pula nilai PER kalau pada saat yang sama tidak terjadi perubahan laba bersih per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×