kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,31   7,91   0.88%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Seluruh Segmen Pendapatan Bertumbuh, Begini Strategi Blibli (BELI) Hadapi 2023


Jumat, 31 Maret 2023 / 11:58 WIB
Seluruh Segmen Pendapatan Bertumbuh, Begini Strategi Blibli (BELI) Hadapi 2023
ILUSTRASI. Global Digital Niaga (BELI) alias Blibli mencetak pendapatan bersih Rp 15,26 triliun.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) alias Blibli berhasil mencetak pendapatan bersih Rp 15,26 triliun. Namun emiten besutan Grup Djarum ini masih menanggung rugi bersih sebesar Rp 5,5 triliun. 

Emiten berkode saham BELI ini melaporkan TPV perusahaan melonjak 89,47% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi Rp 61,39 triliun selama 2022. Kenaikan ini ditopang oleh pertumbuhan seluruh segmen Blibli.

Segmen Ritel 1P tumbuh 32,26% YoY jadi Rp 9,94 triliun. Ritel 3P melejit 135,29% menjadi Rp 37,05 triliun. Segmen institusi naik 27,94% menuju Rp 10,43 triliun dan toko fisik melesat  302,12% menjadi Rp 3,95 triliun. 

Chief Financial Officer Blibli Hendry menjelaskan pertumbuhan seluruh segmen bisnis BELI merupakan hasil usaha berkelanjutan perseroan lewat berbagai langkah strategi, termasuk ekspansi dalam pilihan produk, mengembangkan ekosistem hingga efisiensi biaya. 

Baca Juga: Pendapatan Melesat 72%, Blibli (BELI) Cetak Rugi Bersih Rp 5,5 Triliun

Pada 2023 ini, Hendry menyampaikan dengan berfokus pada strategi kepemimpinan biaya optimalisasi margin dan keunggulan operasional ekosistem BELI semakin mendekati profitabilitas. 

"Posisi kas serta fasilitas kredit yang kami miliki saat ini cukup untuk membiayai seluruh strategi bisnis di masa yang akan datang," jelas dia dalam keterangannya yang diterima Kontan, Kamis (30/3) malam. 

Untuk gambaran, kas dan setara kas Blibli mencapai Rp 3,07 triliun per 31 Desember 2022. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, nilai itu turun 38,56% dari Rp 4,99 triliun. 

Baca Juga: Emiten E-Commerce Masih Jauh dari Laba

Chief Executive Officer Blibli Kusumo Martanto bilang BELI masih akan tetap memegang teguh arah dan strategi Blibli sepanjang tahun, termasuk menjalankan berbagai inisiatif baru pada platform e-commerce dan OTA. 

"Kami juga akan memperdalam berbagai sinergi di dalam ekosistem, serta mempercepat ekspansi kehadiran toko-toko fisik untuk mendorong strategi omnichannel kami," ucapnya. 

Asal tahu saja, pada akhir 2022, Blibli telah mengoperasikan sebanyak 126 toko consumer electronic. BELI juga mengoperasikan 70 gerai supermarket secara nasional di bawah entitas anak usahanya, PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×