kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,99   7,54   0.82%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Satyamitra Kemas Lestari membidik pertumbuhan hingga 15% setelah IPO


Selasa, 18 Juni 2019 / 21:08 WIB
Satyamitra Kemas Lestari membidik pertumbuhan hingga 15% setelah IPO


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk akan meningkatkan nilai volume produksi hingga Rp 2,3 triliun setelah penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) 11 Juli 2019 mendatang.

General Manager Finance and Accounting Satyamitra Kemas Lestari, David Thie menjelaskan, naiknya nilai produksi ditunjang dari dua faktor. Pertama, penambahan kapasitas mesin. Kedua, pertumbuhan permintaan akibat perang dagang Amerika Serikat (AS) dengan China. "Amerika jadi melirik pasar Indonesia karena produksi Vietnam sudah dibatasi," kata David saat paparan publik, Selasa (18/6).

Saat ini perusahaan AS yang sudah meneken kontrak kerja sama langsung dengan Satyamitra Kemas Lestari adalah perusahaan jaringan department store Wallmart.

David menyatakan Wallmart sudah tanda tangan kontrak dengan Satyamitra selama satu tahun untuk mengekspor produk kemasan sekitar 200-300 kontainer di 2019. Produk kemasan ini untuk momentum Natal dan tahun baru.

Menurut David dengan adanya kerja sama ini, potensi volume pertumbuhan Satyamitra Kema Lestari mencapai 10%-15% jika dibandingkan dengan tahun 2018.

Marketing and Operational Director Satyamitra Herryanto S. Hidayat memproyeksikan target pendapatan yang akan didapat tahun ini tumbuh 6% yoy dari sebelumnya Rp 2,17 triliun di 2018 menjadi Rp 2,31 triliun. "Adapun laba yang akan diperoleh sebanyak 30,7% menjadi Rp 65 miliar," jelasnya.

Dalam perkembangannya, Satyamitra Kemas Lestari melebarkan lini usahanya dengan menambah layanan-layanan baru berupa penyewaan truk dan logistik dengan 170 armada truk dan warehousing service untuk menunjang kecepatan pengantaran produk.

Setelah IPO, perusahaan ini juga berencana untuk menggunakan 40% dananya untuk menambah mesin dan lokasi pabrik di dua tempat. Herry menjelaskan, mesin-mesin baru sudah direncanakan akan dipasang dan aktif beroperasi pada 2019-2020.

Herry bilang lokasi pabrik pertama di kawasan Industri Benua Permai Lestari, Tangerang yang saat ini dibangun di lahan seluas 14 hektare (ha) dengan bangunan fisik 120.000 meter persegi. Lokasi pabrik kedua akan dibangun di Jawa Tengah.

Asal tahu saja Satyamitra Kemas Lestari sudah dipercaya untuk memproduksi kemasan dari beberapa merk ternama di sektor barang konsumen, alas kaki, elektronik, dan telekomunikasi. Perusahaan yang sudah menjadi pelanggan antara lain Adidas (untuk pasar ekspor), Unilever, Indofood, Epson, Oppo, Vivo, JCo Donuts, dan masih banyak lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×