kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sarana Menara Nusantara (TOWR) akan kembali buyback 2,55 miliar saham


Rabu, 18 Maret 2020 / 11:23 WIB
Sarana Menara Nusantara (TOWR) akan kembali buyback 2,55 miliar saham
ILUSTRASI. Perusahaan menara dan infrastruktur telekomunikasi?PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten menara telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebanyak-banyaknya 5% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Besaran tersebut setara dengan sekitar 2,55 miliar unit saham.

Periode buyback akan berlangsung paling lama 18 bulan, sejak 27 April 2020 sampai dengan 27 Oktober 2021.

Baca Juga: Saham Merdeka Copper Gold (MDKA) menguat paling tinggi, simak saran analis

Sebelum itu, manajemen Sarana Menara akan meminta persetujuan para pemegang saham melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang rencananya dilaksanakan pada Jumat, 24 April 2020.

Sarana Menara menunjuk BCA Sekuritas untuk melakukan buyback saham ini.

Berdasarkan keterbukaan informasi Sarana Menara, Rabu (18/3), langkah buyback diambil untuk menjaga stabilitas harga saham TOWR pada masa mendatang dan memberikan fleksibitas TOWR dalam mengelola modal demi mencapai struktur permodalan yang lebih efisien.

Baca Juga: Mengukur potensi saham lapis kedua yang layak koleksi saat IHSG lesu

Selain itu, nilai saham TOWR yang tercatat di BEI juga dinilai masih rendah dibanding perusahaan lain yang sejenis dan setara dalam industri yang sama.

Terlebih lagi, Sarana Menara memiliki arus kas yang memadai dengan tingkat utang yang rendah dibanding perusahaan sejenis. Kondisi ini memungkinkan Sarana Menara untuk merealisasikan buyback saham ini.

Per 30 September 2019, TOWR mencatatkan saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya sekitar Rp 8,26 triliun.

Manajemen Sarana Menara menyatakan, pembelian kembali saham ini tidak akan memengaruhi kegiatan usaha. Pasalnya, Sarana Menara memiliki modal kerja yang memadai.

Baca Juga: Saat IHSG terus merosot, empat saham Indeks Kompas100 ini juistru menguat

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, Sarana Menara menyiapkan belanja modal Rp 3 triliun sampai Rp 3,5 triliun tahun ini yang bersumber dari kas internal dan pinjaman perbankan.

Sebelumnya, Sarana Menara juga telah menyelesaikan buyback 809,3 juta saham atau setara 1,58% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh per 13 Februari 2020.

Buyback saham tersebut memperoleh  persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB 10 Agustus 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×