Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) telah menerima lebih dari 2.300 permintaan (order) sewa menara atau tenancy leases sepanjang tahun lalu. Dari keseluruhan order ini, hampir 1.600 tenancy leases telah mencapai status siap instalasi (RFI) dan mulai menghasilkan pendapatan sewa.
Grup perusahaan juga mendapatkan 3.700 additional equipment leases pada 2017 lalu, yang berasal dari para tenant pengguna ruang sewa yang lebih banyak di situs menara.
“Kami berharap terus melihat pertumbuhan tenancy leases serta additional equipment leases pada tahun ini mengingat para operator telekomunikasi yang terus memperluas bisnis di luar Pulau Jawa serta adanya peningkatan fokus dalam peningkatan kapasitas di Pulau Jawa,” kata Aming Santoso, Direktur Utama TOWR dalam siaran per yang diterima Kontan.co.id, Rabu (21/2).
Hingga Desember 2017, TOWR memiliki dan mengelola lebih dari 14.800 menara, lebih dari 25.000 tenancy leases, 4.100 km jaringan fiber optic, serta lebih dari 250 lokasi Points-of-Presence (PoP) di Jakarta dan Surabaya.
Saat ini, perusahan yang 50% sahamnya dimiliki oleh keluarga Hartono ini memiliki kapitalisasi pasar hingga Rp 37 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News