Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona merah. Mengutip data RTI, Kamis (25/3), IHSG turun 0,54% atau 33,26 poin ke level 6.122,87 pada akhir perdagangan.
Sepanjang perdagangan IHSG lebih banyak bergerak di zona merah dengan level terendah 6.058,84 dan level tertinggi 6.176,42. Ada tujuh dari 10 sektor yang terkoreksi.
IHSG mengalami tekanan besar dari penurunan sektor keuangan, konstruksi, perkebunan, perdagangan dan aneka industri. Masing-masing sektor ini turun 1,37%. 1.25%, 1,21%, 059% dan 0,21%. Kemudian IHSG juga tertekan penurunan sektor barang-barang konsumsi dan tambang.
Sementara tiga sektor yang menguat adalah sektor infrastruktur 1,14%, sektor industri dasar 0,32% dan sektor manufaktur 0,04%.
Baca Juga: IHSG kembali merosot, saham-saham ini banyak dilego asing pada Kamis (25/3)
Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 17,32 miliar dengan total nilai transaksi Rp 10,35 triliun. Ada 343 saham yang turun, 149 saham yang naik dan 146 saham yang nilainya tidak berubah.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 318,92 miliar di seluruh pasar. Sementara di pasar reguler asing juga mencatat net sell sebesar Rp 333,27 miliar. Namun di tengah penurunan IHSG yang telah mencapai hari ke-4, asing juga mengoleksi sejumlah saham ini.
Asing paling banyak mengoleksi saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 87,1 miliar. Saham TLKM pun ditutup menguat 1,19% ke Rp 3.410 per saham. Total volume perdagangan saham TLKM mencapai 107,6 juta dengan nilai transaksi Rp 366,1 miliar.
Saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) juga banyak diburu asing sebesar Rp 32,0 miliar. Saham INKP juga menguat 1,52% ke Rp 11.675 per saham. Total volume perdagangan saham INKP mencapai 8,8 juta dengan nilai transaksi Rp 102,2 miliar.
Baca Juga: IHSG dalam tren bearish, ini saham top losers dan gainers di Lq45 pada Kamis (25/3)
Kemudian asing memborong saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 28,0 miliar. Saham INCO pun menguat 1,40% ke Rp 4.360 per saham. Total volume perdagangan saham INCO mencapai 24,4 juta dengan nilai transaksi Rp 106,1 miliar.
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada perdagangan Kamis: