kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Rupiah Menguat 0,60% Dalam Sepekan Terakhir


Sabtu, 12 Maret 2022 / 18:28 WIB
Rupiah Menguat 0,60% Dalam Sepekan Terakhir
ILUSTRASI. Nilai tukar rupiah melemah pada perdagangan terakhir pekan ini.


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam sepekan terakhir. Mengutip Bloomberg, kurs rupiah spot melemah 0,17% ke Rp 14.301 per dolar AS pada Jumat (11/3). Kurs rupiah spot menguat 0,60% dalam sepekan terakhir.

Sementara, kurs Jisdor Bank Indonesia (BI) melemah 0,06% ke Rp 14.306 per dolar AS. Dalam sepekan, kurs rupiah Jisdor menguat 0,53%.

"Penguatan rupiah didukung oleh pernyataan presiden Ukraina yang tidak mendesak keanggotaan NATO yang berimplikasi pada berkurangnya ketegangan antara Rusia-Ukraina sehingga mendorong pelemahan indeks dolar," kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede.

Sementara, Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan rupiah dipengaruhi oleh volatilitas yang disebabkan oleh pasar saham yang cenderung anjlok dan kenaikan imbal hasil global. "Imbal hasil obligasi Indonesia 10 tahun adalah 6,73% pada Jumat 11 Maret, ini yang menahan rupiah tetap kuat pekan Ini," ujar Sutopo.

Baca Juga: IHSG Berpotensi Melemah di Awal Pekan Depan, Ini Sentimen yang Membayangi

Sedangkan Josua mengatakan indeks dolar kembali menguat pasca rilis inflasi AS bulan Februari 2022 yang tercatat 7,9% dan ada potensi berlanjut karena kenaikan harga minyak. "Penguatan dolar AS yang juga diikuti naiknya kembali yield US Treasury dipengaruhi oleh ekspektasi pelaku pasar global terhadap kebijakan suku bunga The Fed pada rapat FOMC minggu depan," ucap Josua.

Sutopo mengatakan, tingkat inflasi tahunan AS mencapai level tertinggi 20 bulan sebesar 2,18% pada Januari tahun ini. Angka inflasi memasuki target bank sentral sebesar 2%-4% untuk pertama kalinya hampir dalam dua tahun dan diperkirakan akan tetap berada dalam target di 2022.

Josua memperkirakan pekan depan rupiah akan berada di rentang Rp 14.275 per dolar AS-Rp 14.425 per dolar AS. Sementara, Sutopo memproyeksikan pekan depan rupiah akan berada dalam rentang Rp 14.250 per dolar AS-Rp 14.350 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×