kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,40   8,81   0.99%
  • EMAS1.332.000 0,60%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Punya lahan dekat ibu kota baru, saham PPRO malah turun 4,17% (28/8)


Kamis, 29 Agustus 2019 / 06:50 WIB
Punya lahan dekat ibu kota baru, saham PPRO malah turun 4,17% (28/8)
ILUSTRASI. Apartemen PT PP Properti (PPRO)


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamis (29/8) saham PPRO (PT PP Properti Tbk ) ditutup memerah. Ketika bursa menutup hari perdagangan, saham PPRO berada di harga Rp 115 per saham.

Dibandingkan dengan harga sebelumnya (Rp 120), berarti harga saham PPRO anjlok 4,17%. Padahal, di awal perdagangan, saham PPRO dibuka di atas harga penutupan sebelumnya, tepatnya Rp 121 per saham.

Baca Juga: Ibu kota pindah ke Kaltim, PP Properti (PPRO) punya lahan potensial 500 hektar

Sempat menyentuh harga tertinggi Rp 125 dan harga terendah Rp 113, saham PPRO ditutup turun Rp 5 dalam sehari.

Pada saat penutupan, harga permintaan (bid) tertinggi Rp 115 per saham. Di lain sisi, harga penawaran (offer) terendah di Rp 116 per saham.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham PPRO mencapai Rp 30,70 miliar. Adapun total volume saham properti ini yang ditransaksikan mencapai 2.586.551 lot.

Baca Juga: Pembelian Sudah Cukup, Kini Giliran PP Properti (PPRO) Membangun Cadangan Lahannya

Halaman Selanjutnya: Strategi bisnis PPRO lahan dekat calon ibu kota baru

PT PP Properti merupakan anak perusahaan dari PT PP Tbk yang bergerak melalui 3 unit bisnis, yaitu komersial, residensial, dan hotel.

Berasal dari Divisi Properti PT PP,  PPRO disapih dari induk perusahaannya pada tahun 2013. Perusahaan properti ini go publik pada semester pertama 2015.

Baca Juga: Ibu kota baru pindah, emiten ini diuntungkan karena potensi kenaikan harga properti

Sebenarnya saham PPRO sedang dalam sentimen positif terkait pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur. PPRO mengklaim memilih lahan posetenisl seluas 500 hektare (ha).

Sejak beberapa bulan lalu manajemen PPRO bahkan sudah mulai menggagas rencana strategis untuk memanfaakan kesempatan boyongan ibu kota ini. "Kajian yang kami lakukan hampir final, tapi belum bisa disclose," ujar Direktur Utama PPRO Taufik Hidayat, dalam public expose di BEI (26/8).

Saat ini PPRO mengoperasikan mal dan hotel di Balikpapan, yaitu Baikpapan Ocean Square dan Swiss-Bell Hotel.

Baca Juga: PPRO optimistis capai target 2019 meski kinerja semester I loyo, simak alasannya

Dengan laba bersih per saham (EPS) Rp 5 (disetahunkan), menurut RTI rasio laba bersih per saham (PER) emiten ini 23 kali. Rasio harga terhadap nilai buku (PBV) PPRO 1,2 kali.

Sekadar per bandingan, PER emiten ini per akhir tahun 2018, 2017, dan 2016 masing-masing 15,3 kali, 26,2 kali, dan 52.1 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×