kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perluas infrastruktur, FREN anggarkan Rp 2 triliun


Selasa, 11 Juli 2017 / 15:59 WIB
Perluas infrastruktur, FREN anggarkan Rp 2 triliun


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Perusahaan telekomunikasi, PT Smart Telecom Tbk (FREN) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 2 triliun pada tahun ini. Sumber dana tersebut berasal dari kas internal dan sebagian pinjaman.

Merza Fachys, Direktur Utama FREN menyatakan, belanja modal tersebut digunakan untuk mengembangkan jaringan infrastruktur telekomunikasi. Bentuknya bisa berupa pembangunan jaringan kabel optik, penambahan base transceiver stastion (BTS), maupun stasiun radio.

"Yang paling besar (capex) untuk penambahan BTS, karena yang paling banyak," ujar Merza di Plaza Simas Jakarta, Selasa (11/7).

Perluasan jaringan tersebut, termasuk dalam rencana perusahaan untuk memperluas dan menambah kapasitas jaringan yang dimiliki. Ekspansi jaringan tersebut nantinya akan dilakukan tersebar di Indonesia. "Ini untuk pelanggan, karena kami tahu pertumbuhan dari data sangat tinggi," ujar Merza.

Merza menyatakan, hampir 98% capex tersebut digunakan untuk pengembangan jaringan infrastruktur. Dia menyatakan, saat ini FREN memiliki 12.000 BTS yang tersebar di Indonesia. Tahun ini, emiten ini menargetkan bisa menambah 1.800 sampai 2.000 BTS.

Sementara itu, untuk penambahan kabel optik akan dilakukan dengan skema eksisting. Artinya, FREN akan menyambung jaringan yang sudah ada di wilayah dalam kota. Diantara kota yang dibidik yakni kota lapis satu, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan beberapa kota lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×