kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.383.000 0,36%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Penjualan Mobil Astra International (ASII) Lesu pada April 2024


Selasa, 14 Mei 2024 / 12:52 WIB
Penjualan Mobil Astra International (ASII) Lesu pada April 2024
ILUSTRASI. Penjualan kendaraan roda empat atau mobil PT Astra International Tbk (ASII) lesu pada April 2024.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan kendaraan roda empat atau mobil PT Astra International Tbk (ASII) lesu pada April 2024. Meski begitu, emiten konglomerasi ini masih mampu mempertahankan pangsa pasarnya. 

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), total penjualan mobil Astra mencapai 26.908 unit pada April 2024. Penjualan ini turun secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari 34.717 pada April 2023. 

Jika dibandingkan bulan sebelumnya, penjualan mobil Astra pada April 2024 menyusut 33,45%. Sepanjang Maret 2024, penjualan mobil ASII mencapai 40.438 unit. 

Baca Juga: Laju Emiten Sektor Otomotif Lambat, Cek Rekomendasi Saham Pilihan Analis

Sepanjang periode Januari–April 2024, total penjualan mobil Astra mencapai 146.570 unit. Sementara itu, penjualan mobil Low-Cost Green Car (LCGC) Astra mencapai 44.331 unit kendaraan. 

Pada periode April 2024 saja, penjualan mobil LGCG Astra mencapai 7.926 unit atau turun 34,33% MoM dari 12.070 unit pada Maret 2024. Jika dibandingkan secara tahunan, penjualan itu turun 15,46% YoY. 

Sementara itu, penjualan mobil Astra pada April 2024 secara wholesales mencapai 26.908 unit dengan pangsa pasar 55%. Kemudian penjualan mobil wholesales nasional tercatat 48.637 unit pada April 2024.

Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto berharap industri otomotif tetap dapat bertumbuh sepanjang tahun ini di tengah beragam tantangan ekonomi yang dihadapi. 

"Astra akan mendukung industri otomotif tanah air dengan mengembangkan ragam pilihan kendaraan yang dapat berkontribusi positif bagi penjualan mobil nasional," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (14/5). 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×