kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.855   57,00   0,36%
  • IDX 7.134   -26,98   -0,38%
  • KOMPAS100 1.094   -0,62   -0,06%
  • LQ45 868   -3,96   -0,45%
  • ISSI 217   0,66   0,31%
  • IDX30 444   -2,90   -0,65%
  • IDXHIDIV20 536   -4,36   -0,81%
  • IDX80 126   -0,06   -0,05%
  • IDXV30 134   -2,14   -1,58%
  • IDXQ30 148   -1,23   -0,83%

Penjualan Alat Berat Melandai, Begini Strategi United Tractors (UNTR)


Minggu, 22 Oktober 2023 / 08:15 WIB
Penjualan Alat Berat Melandai, Begini Strategi United Tractors (UNTR)
ILUSTRASI. PT United Tractors Tbk (UNTR) mengakui penurunan harga batu bara dan CPO turut mempengaruhi penjualan alat berat.. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) mengungkapkan penurunan harga batubara dan CPO turut mempengaruhi penjualan alat berat. 

Melansir laporan bulanan, penjualan alat berat Komatsu  UNTR mulai melandai. Kondisi ini tercermin dari penjualan Komatsu sepanjang delapan bulan pertama 2023 yang mengalami koreksi tipis.

Melansir laporan bulanan, Rabu (27/9), UNTR menjual 3.951 alat berat Komatsu hingga Agustus 2023. Jumlah ini menurun 0,95%  dari penjualan di periode yang sama tahun lalu sebesar 3.989 unit. Per Agustus, pangsa pasar alias market share UNTR berada di angka 31%.

Baca Juga: Usai Caplok Perusahaan Nikel, UNTR Buka Peluang Akuisisi Tambang Mineral Lainnya

Secara sektoral, sektor pertambangan masih mendominasi penjualan, di mana sebanyak 63% disumbang sektor tambang. Kemudian, sebanyak 15% datang dari sektor konstruksi, sebanyak 13% berasal dari sektor kehutanan, dan sebanyak 95 dari sektor agribisnis.

Corporate Secretary United Tractors, Sara K. Loebis mengatakan, penurunan pembelian alat berat sudah diperkirakan.

"Melandainya harga batu bara dan CPO sebenarnya sudah tercermin dari penjualan alat berat saat ini. Memang ada penurunan," kata Sara saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (19/10).

 

Sara menuturkan, sebagai distributor alat berat, selain penjualan alat berat, fokus utama UNTR adalah layanan purna jual bagi pemilik alat berat. Hal ini tetap penting untuk diutamakan untuk memastikan alat yang dimiliki pelanggan selalu dapat beroperasi dengan tingkat produktivitas optimal.

Hingga tutup tahun 2023, UNTR masih optimistis bisa mengejar pertumbuhan volume berat. Tahun lalu, UNTR membukukan penjualan alat berat sebanyak 5.700 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×