Reporter: Aloysius Brama | Editor: Tendi Mahadi
Selain itu, pihaknya juga akan fokus pada produk-produk “turunan” atau produk yang diserap oleh industri lain. Produk-produk itu diantaranya adalah produk semen mortar, beton, dan precast.
Saat ini mortar disebutnya masih dikuasai oleh pemain lain. “Sebelum diakuisisi SBI adalah salah satu pemain di produk mortar. Setelah konsolidasi kita harapkan kinerjanya bisa lebih baik,” jelasnya.
Baca Juga: Jasa Marga masih percaya diri dapat meningkatkan pendapatan di lini bisnis jalan tol
Sigit juga memaparkan bahwa pihaknya akan mengecap ulang (rebranding) merk Holcim.
“Selama ini kita masih diberi waktu selama satu tahun saja untuk memakai merk itu. Di satu sisi masih ada biaya yang dikeluarkan untuk memakai brand Holcim,” terang Sigit.
Baca Juga: Laba bersih Astra Agro Lestari (AALI) anjlok 94% di semester I 2019
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News