Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Mengikuti tren bursa Asia yang cenderung terkoreksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga turun di sesi pembukaan Kamis (9/2) pagi. Pada pukul 09.34 WIB, IHSG terpangkas 0,41% ke posisi 3.972,25.
Koreksi dipicu penurunan 69 saham. Hanya 334 saham yang berhasil reli di zona hijau, sementara 63 saham lainnya masih diam di tempat.
Sembilan sektor terkoreksi dengan sekpor aneka industri jatuh paling tajam sebesar 1,13%. Disusul sektor konstruksi turun 0,74%. Hanya sektor perkebunan yang berhasil naik 0,15%
Posisi top losers untuk saham MSCL ditempati, antara lain saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang terpangkas 1,87% ke Rp 28.800. Kemudian saham PT Indika Energy Tbk (INDY) yang turun 1,04% ke Rp 2.375, juga saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang terkoreksi 1,01% ke Rp 2.450.
Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menilai kenaikan pada Dow Jones yang hanya 0,04%, sepertinya terlalu tipis untuk bisa memberikan sentimen positif pada IHSG. Hal ini juga terlihat dari tren bursa Asia yang dominan flat dengan kecenderung turun.
Satrio memperkiran, IHSG akan bergerak di kisaran 3.970 - 4.000. "Jika support 3.970 gagal bertahan, IHSG kemungkinan akan re-testing support di 3.875 - 3.900," prediksinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News