kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   2.000   0,10%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Pasar bergejolak, ASRI kemungkinan tunda penerbitan obligasi


Senin, 03 Oktober 2011 / 16:43 WIB
ILUSTRASI. Saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) masuk menjadi anggota baru saham big cap dengan market cap di atas Rp 100 triliun.


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Rencana PT Alam Sutera Reality Tbk (ASRI) menerbitkan obligasi senilai Rp 1,1 triliun tampaknya akan tertunda. "Kondisi market lagi gonjang-ganjing, kalau keluar sekarang pricing-nya jelek. Jadi kami wait and see dulu," kata Direktur Utama ASRI Tri Ramadi, saat dihubungi Kontan, Senin (3/10).

Sebelumnya, perusahaan properti ini berencana menerbitkan obligasi berdenominasi dollar senilai Rp 1,1 triliun. Sebelumnya, ASRI sempat mengutarakan pihaknya berencana menerbitkan surat utang ini di kuartal ketiga 2011.

Namun, karena kondisi global saat ini yang cenderung memburuk menyebabkan perusahaan kembali mereview rencana tersebut. "Kita lihat dulu sampai kuartal pertama tahun depan, baru diputuskan akan ditunda sampai kapan atau kemungkinan dibatalkan. Tapi kalau market membaik besok, kita siap menerbitkan," ujar Tri.

Hasil dana dari penerbitan obligasi ini rencananya akan digunakan untuk mengakuisisi lahan di Bali. Kebutuhan dana untuk akuisisi ini mencapai Rp 700 miliar. Sementara sisa dana lainnya, rencananya akan dialokasikan untuk mengakuisisi lahan di wilayah Jakarta, Serpong, dan Pasar Kamis Tangerang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×