Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli
PALM pun telah mendapat persetujuan dari para pemegang saham untuk melaksanakan aksi korporasi strategis berupa Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau Rights Issue dan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau Private Placement.
Persetujuan tersebut diberikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Rapat Umum Pemegang Saham Independen (RUPSI) yang diselenggarakan pada hari ini. Rabu (25/6).
Melalui aksi korporasi ini, PALM berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 4.719.862.337 saham baru melalui Rights Issue dan/atau sebanyak-banyaknya 1.573.287.445 saham melalui Private Placement.
Baca Juga: Provident Investasi Bersama (PALM) Terbitkan Obligasi Rp 612,20 Miliar
“Namun, untuk nilai private placement dan rights issue akan disampaikan kemudian,” ujar Ellen.
Direktur PT Rumah Para Pedagang, Kiswoyo Adi Joe mengatakan, kinerja PALM tertekan lantaran pilihan sektor emiten dalam portofolio investasi mereka kurang terdiversifikasi.
Meskipun harga komoditas tengah tinggi, tetapi harga saham emiten komoditas masih terpuruk. “Alhasil, portofolio saham yang dimiliki PALM yang kurang terdiversifikasi bisa memberatkan kinerja mereka ke depan,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (25/6).
Kiswoyo pun merekomendasikan beli PALM untuk jangka panjang dengan target harga Rp 400 - Rp 500 per saham.
Baca Juga: Simak Rincian Penerbitan Obligasi Provident Investasi Bersama (PALM)
Analis Korea Investment and Sekuritas Indonesia (KISI), Muhammad Wafi melihat, pergerakan saham PALM ada di rentang support Rp 338 per saham dan resistance Rp 386 per saham.
“Rebound dari support bearish channel dan berpeluang untuk menguji resistance MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (25/6). Wafi pun merekomendasikan beli untuk PALM dengan target harga Rp 386 per saham.
Selanjutnya: AAJI Nilai Konsolidasi Asuransi BUMN Bisa Perkuat Daya Tahan Industri
Menarik Dibaca: DLH Jakarta Jalankan Pilot Project Pengelolaan Sampah di 6 Kelurahan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News