Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Asia masih memberikan sinyal merah di awal pekan ini (16/12). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.01 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% menjadi 137,84. Sepanjang pekan lalu, indeks acuan di kawasan regional itu sudah terpuruk 1,1%.
Penurunan bursa Asia masih dipengaruhi oleh kecemasan investor bahwa the Federal Reserve akan memutuskan untuk melakukan pemangkasan nilai stimulus (tapering) pada pertemuan dua hari mereka yang akan dimulai besok (17/12).
"Pelaku pasar saat ini terbelah mengenai prediksi tapering the Fed. Pasar saham sepertinya bereaksi bearish menuju digelarnya pertemuan the Fed pekan ini," papar Stewart Richardson, chief investment officer RMG Wealth Management LLP di London.
Sementara itu, pagi ini, indeks Topix Jepang turun 0,3%; indeks S&P/ASX 200 turun 0,1%; dan indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,1%; dan indeks Kospi Korea Selatan turun 0,2%.
Catatan saja, sepanjang tahun ini, indeks MSCI Asia Pacific naik 6,6%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_05052510573600.jpg)
