kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.927.000   10.000   0,52%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Nusa Raya Cipta (NRCA) Bukukan Kontrak Baru Rp 1,42 Triliun pada Semester I 2025


Minggu, 20 Juli 2025 / 10:00 WIB
Nusa Raya Cipta (NRCA) Bukukan Kontrak Baru Rp 1,42 Triliun pada Semester I 2025
ILUSTRASI. PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) mencatatkan raihan nilai kontrak baru sebesar Rp 1,42 triliun per semester I 2025.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) mencatatkan raihan nilai kontrak baru sebesar Rp 1,42 triliun per semester I 2025.

Anak usaha PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) itu membukukan nilai kontrak baru dari beberapa proyek. Seperti, New Plant AHM Deltamas Cikarang Bekasi, Infrastructure of Subang Smartpolitan, Structure of Grand Lucky Pekanbaru, serta Parking Building & Campus Plaza E Gunadarma Depok.

Lalu, Holiday Inn Express Bandung, Residence Mandarin Oriental Pandawa Denpasar, OMC Building IKK Pindodeli Karawang, Industrial Office Building & Facility of Charoen Pokphand Indonesia Jakarta.

“Kemudian, Bungur Sport Complex Depok, Rumah Sakit Keluarga Sehat Coverall Rembang, Tretes Raya Hotel Pandaan, dan Anugerah Argon Medika Medan,” kata VP of Investor Relations & Sustainability SSIA Erlin Budiman, kepada Kontan, Jumat (19/7).

Baca Juga: Naik 141,12% dalam Sepekan, Saham Nusa Raya Cipta (NRCA) Disuspensi Bursa

Erlin Budiman menjelaskan, saat ini SSIA dan anak usaha, termasuk NRCA, juga tengah mengikuti beberapa proses tender yang sedang berjalan. “(Hasilnya) akan kami informasikan kemudian,” katanya.

Di sisi lain, Erlin belum berkomentar banyak terkait dampak penurunan Tarif Trump dan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) terhadap kinerja SSIA.

Asal tahu saja, tarif impor Amerika Serikat (AS) turun dari 32% menjadi 19% untuk Indonesia. Sementara, suku bunga acuan BI turun 25 basis poin (bps) menjadi 5,25%.

“Kami masih terus melihat dulu perkembangannya,” ungkapnya.

Sebagai informasi, saham NRCA saat ini tengah disuspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan parkir di level Rp 815 per saham.

Melansir RTI, harga saham NRCA naik 141,12% dalam sepekan dan terbang 162,90% dalam sebulan. Secara year to date (YTD), saham saham NRCA terbang 131,53%.

Selanjutnya: Jalan Kaki ala Jepang yang Efektif Membakar Kalori, Yuk Kenali Japanese Walking

Menarik Dibaca: Jalan Kaki ala Jepang yang Efektif Membakar Kalori, Yuk Kenali Japanese Walking

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×