Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - Penjualan PT Ace Hardware Tbk (ACES) diperkirakan tumbuh 13% hingga akhir tahun ini. Meski tumbuh, investor disarankan menahan saham peritel ini. Pasalnya, harga sahamnya relatif mahal.
Arnold Sampeliling, Analis NH Korindo dalam riset, Senin (14/8), mengatakan ACES bakal sukses menjaga pertumbuhan 2017 didukung oleh beberapa faktor. Pertama, penjualan ACES tidak dipengaruhi oleh momen liburan seperti perusahaan ritel lainnya.
Kedua, kenaikan pendapatan menengah atas yang relatif kuat. Ketiga, kenaikan belanja publik pada tahun ini seiring dengan rencana pengurangan suku bunga.
Di tengah perlambatan sektor properti, penjualan ACES justru tumbuh 24,5% pada kuartal II-2017 atau tercatat Rp 1,5 triliun. Sementara labanya mencapai Rp 174 miliar atau tumbuh 89%.
Hal ini juga didukung dengan enam gerainya barunya. Dan didukung dengan program pemasaran pada semester I yang berfokus pada gaya hidup juga terus diaktifkan.
Arnold memperkirakan ACES bisa membukukan pertumbuhan penjualan 13% pada tahun ini atau menjadi Rp 5,5 triliun. Kemudian pertumbuhan laba 9% menjadi Rp 769 miliar.
"Diperkirakan marjinnya akan stabil. ACES tahun ini diperkirakan membuka toko baru," kata Arnold.
Meski kinerjanya positif, Arnold justru memberikan rekomendasi tahan saham ini. Lantaran risiko yang timbul dari valuasi mahal. Saat ini, ACES diperdagangkan dengan PE 24,1x. Arnold menargetkan harga saham ACES Rp 1.150 per saham hingga akhir tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News