Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Bursa AS dibuka fluktuatif pada awal pekan ini (9/5). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.32 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 naik kurang dari 0,1% menjadi 2.057,23. Sebelumnya, indeks acuan AS ini juga sempat tertekan ke zona merah.
Wall Street berfluktuasi di tengah penurunan harga minyak dunia. Harga minyak berbalik arah setelah sebelumnya melaju akibat kebakaran hutan di Kanada.
Di sisi lain, investor juga menunggu rilis terakhir kinerja emiten dan petunjuk lain mengenai kesehatan perekonomian AS.
Selain itu, investor juga masih memperhitungkan data tenaga kerja AS yang dirilis Jumat lalu di mana hasilnya lebih buruk dari estimasi. Hal ini memicu spekulasi the Federal Reserve belum akan melakukan pengetatan kebijakan moneter.
"Kita mulai melihat, dengan data tenaga kerja AS yang dirilis Jumat lalu, besar kemungkinan the Fed tidak akan menaikkan suku bunga acuan pada Juni. Setidaknya, risiko tersebut mulai memudar," jelas Jasper Lawler, market analyst C Dia menambahkan, pekan ini, investor akan mencermati data penjualan ritel. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Bursa AS memerah untuk hari keempat
Bursa Asia rebound ikuti saham AS
Bursa AS memerah menutup bulan ini
