Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat masyarakat terhadap obligasi ritel negara seri ORI025 terbilang tinggi. Terlihat dari progres penjualan sejumlah mitra distribusi.
EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan, tingginya minat masyarakat terhadap ORI025 terlihat dari hasil pemasaran perusahaan yang cukup baik.
Ia menyebutkan, hingga 4 Februari BCA telah mencatatkan penjualan di atas Rp 1 triliun.
"Komposisinya lebih dari 70% pemesanan pada tenor 3 tahun," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (4/2).
Baca Juga: Laris Manis, Penjualan ORI025 Capai Rp 4,46 Triliun dalam Sepekan
GM Wealth Management BNI Henny Eugenia juga menuturkan permintaan masyarakat terhadap produk obligasi tersebut cukup baik. Ia menyebutkan, sepekan pertama ditawarkan BNI mencatat penjualan sebesar Rp 272 miliar.
"Didominasi tenor 3 tahun sebesar Rp 195 miliar dan tenor 6 tahun sebanyak Rp 77,4 miliar," paparnya.
Menurut Henny, tingginya minat masyarakat terhadap ORI025 didukung dari pergerakan suku bunga BI7DRR yang relatif stabil saat ini, ditambah dengan potensi penurunan kedepannya.
Selain itu juga karena tingkat pajak obligasi yang hanya berada di angka 10%.
Baca Juga: Beli ORI025 di bank bjb, Nasabah Bisa Raih Cashback Menarik
Sepanjang penawaran berlangsung, BNI menargetkan penjualan di atas Rp 1 triliun. "Untuk itu, kami akan melakukan Roadshow di 3 kota besar di Indonesia, antara lain Semarang, bandung dan Jogjakarta, dan kami akan berfocus kepada penetrasi kepada nasabah baru," katanya.
Mengacu pada salah satu mitra distibusi, Bibit, penjualan ORI025 telah mencapai Rp 6,40 triliun per Minggu (11/2). Mayoritas didominasi penjualan ORI025-T3 (tenor 3 tahun).
Rinciannya, ORI025-T3 terjual sebanyak Rp 5 triliun dari total kuota Rp 15 triliun. Sementara ORI025-T6 mencatatkan penjualan sebesar Rp 1,40 triliun dari kuota Rp 10 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News