Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak rekomendasi saham pilihan para analis untuk trading hari ini, Senin 18 Oktober 2021. Pergerakan harga saham hari ini akan terpengaruh sentimen hasil rapat dewan gubernur (RDG) pada Senin (18/10) hingga Selasa (19/10).
RDG BI adalah kegiatan rutin para pucuk pimpinan BI untuk menentukan arah kebijakan moneter sebulan ke depan. Salah satu hasil RDG BI adalah penentuan suku bunga acuan.
Analis MNC Sekuritas Rifqi Ramadhan memperkirakan BI akan tetap pada kebijakan moneternya yang longgar. Rifqi menilai, BI memang tidak punya ruang lagi untuk melakukan pemangkasan suku bunga. Dus, BI akan menahan suku bunga di level 3,5% hingga akhir tahun.
Oleh karena itu MNC Sekuritas memiliki sejumlah rekomendasi saham yang dinilai menarik untuk dicemati. Pertama, rekomendasi saham perbankan yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi dua di antaranya.
Rifqi menilai, prospek saham BBRI dan BBCA tersebut cukup baik dengan adanya chip in dana besar karena memang bobot dari IHSG masih dipegang oleh banking sector.
Prospek saham BBRI disokong wacana penggabungan holding untuk pembentukan ultra micro segmen bagi BBRI. Sementara saham BBCA didukung adanya aksi korporasi berupa stock split, yang tentunya akan menaikan likuiditas transaksi sahamnya karena investor retail bisa mulai masuk.
Baca Juga: Prediksi IHSG naik hingga cetak rekor, Ini saham-saham yang bisa dilirik
Kedua, rekomendasi saham telekomunikasi seperti PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN). Saham TLKM memiliki cerita menarik, yakni salah satu anak usahanya, Mitratel, akan mengambil langkah strategis berupa initial public offering (IPO). Aksi korporasi ini dinilai mampu menaikan enterprise value TLKM.
Sementara saham EXCL dan FREN yang juga sudah melakukan update layanan 5G dapat menjadi katalis untuk kedua emiten tersebut.
Ketiga, saham properti, yakni PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA). Sektor properti memiliki katalis yang mampu meningkatkan kinerjanya, seperti potensi adanya tax amnesty jilid 2, stimulus pajak, serta suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) yang rendah.
Pertumbuhan KPR tercatat meningkat sebesar 7,24% secara year-on-year (yoy) di semester I-2021, dimana KPR memberikan kontribusi 75,08% untuk fasilitas pembelian properti, 16,89% cash in bertahap, dan 8,04% untuk full payment.
Simak rekomendasi saham saham lain di halaman selanjutnya
Sementara itu, Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas rekomendasi untuk mengoleksi saham-saham perbankan seperti BBCA, BBRI, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). Selain adanya net buy asing, arus inflow di saham-saham perbankan juga cukup deras.
Harga saham BBCA terkoreksi 100 poin pada perdagangan Jumat 15 Oktober 2021 ke level Rp 7.650. Namun, saham BBCA masih layak dilirik karena harga berpotensi naik lagi.
Saham infrastruktur seperti PT Jasa Marga Tbk (JSMR), telekomunikasi seperti TLKM,EXCL, PT Indosat Tbk (ISAT), dan basic industri seperti PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) juga bisa menjadi pilihan. Investor juga bisa mencermati saham-saham properti seperti CTRA dan BSDE.
Saham-saham BUMN konstruksi juga bisa juga menjadi koleksi. “Jika turun dulu boleh menggunakan strategi buy on weakness,” terang Sukarno.
Itulah rekomendasi saham pilihan untuk trading hari ini, Senin 18 Oktober 2021. Ingat, disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri. Semoga cuan!
Selanjutnya: IHSG menuju rekor, ini pilihan saham rekomendasi analis yang wajib dipantau
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News