kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

MDLN jajaki penjualan lahan lebih dari 10 ha


Minggu, 19 Juni 2016 / 17:18 WIB
MDLN jajaki penjualan lahan lebih dari 10 ha


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Modernland Realty Tbk (MDLN) dalam waktu dekat berpotensi mengantongi penjualan dari sektor residensial dalam jumlah besar. Pasalnya, perseroan tengah menjajaki penjualan kavling tanah di Jakarta Garden City (JGC) Jakarta Timur dengan volume besar.

Freddy Chan, Direktur Keuangan MDLN mengatakan, perusahaan akan merampungkan transaksi penjualan lahan tersebut sebelum akhir Juni 2016. Namun, dia tidak bersedia mengungkapkan luas lahan yang tengah dilego. "Kami akan tandatangan confidential multi agreement sebelum akhir Juni. Ini murni penjualan, lebih dari 10 hektare," ungkapnya di Jakarta, akhir pekan lalu.

Freedy juga masih enggan mengungkapkan proyek yang akan dikembangkan di lahan tersebut. Ia hanya mengatakan, proyek tersebut berbeda dari pengembangan lahan yang sebelumnya dijual perseroan ke Aeon Mall dan Mayapada Hospital.

Adapun jumlah cadangan lahan MDLN di JGC mencapai mencapai 211 hektare (ha) dari rencana pengembangan seluas 370 ha.

Perseroan telah menjual lahan 8,5% ha pada Aeon Mall untuk dikembangkan menjadi pusat perbelanjaan. Konstruksi mall dengan luas bangunan 135.000 m2 telah dimulai sejak tahun 2015 dan ditargetkan bisa rampung dan beroperasi pada tahun 2017.

Sementara lahan yang dijual ke Mayapada Hospital seluas 1,5 ha. Nantinya proyek ini akan terdiri atas enam lantai beserta basement dengan luas bangunan 17.095 m2 dan akan menyediakan 212 unit tempat tidur. Sama seperti Aeon Mall, Rumah sakit ini sudah mulai dibangun sejak tahun lalu dan ditargetkan rampung tahun depan.

Freddy bilang, dana penjualan lahan tersebut nantinya akan digunakan untuk melunasi utang perseroan dan menambah cadangan lahan. Tahun ini, MDLN memiliki utang obligasi valuta asing jatuh tempo sebesar Rp 758 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×