Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
NEW YORK. Mengawali Agustus, bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka berfluktuasi dipicu prospek pertumbuhan ekonomi terbesar di dunia itu. Investor meningkatkan taruhan terhadap langkah kebijakan Federal Reserve.
Mengutip Bloomberg, indeks S & P 500 naik kurang dari 0,1 % ke level 2.174,04 pukul 09:33 waktu New York, Senin (1/8) setelah capping kenaikan bulanan kelima pada hari Jumat, terpanjang sejak 2014.
“Laporan PDB mengingatkan orang terhadap hal-hal yang tidak baik lagi,” kata Bruce McCain, analis Key Private Bank.
Pada hari Senin, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga Federal Reserve tahun ini tampaknya berkurang, sementara penurunan tajam harga minyak mengurangi risk appetite. Investor juga bersiap untuk data manufaktur AS yang bisa membantu membentuk kebijakan moneter AS di waktu yang akan datang.
Pedagang memangkas kemungkinan kenaikan suku bunga pada bulan September menjadi 20 % dari 26 % sepekan sebelumnya. Mendorong peluang kenaikan suku bunga akan terjadi Juni 2017.
Akan tetapi, Gubernur The Fed Dallas Robert Kaplan mengatakan masih ada kemungkinan untuk menaikkan suku bunga pada September mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News