kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.172   20,00   0,12%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Kenaikan Harga Logam Mulai Terbatas, Intip Prospeknya


Rabu, 08 Mei 2024 / 19:28 WIB
Kenaikan Harga Logam Mulai Terbatas, Intip Prospeknya
ILUSTRASI. Harga logam masih dalam tren positif, kendati pertumbuhannya mulai terbatas. REUTERS/Michael Dalder


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga logam masih dalam tren positif, kendati pertumbuhannya mulai terbatas. Meski begitu, harganya dinilai masih berpotensi naik seiring ekspektasi pemangkasan suku bunga the Fed.

Berdasarkan Trading Economics, Rabu (8/5) pukul 18.41 WIB, perak menjadi salah satu komoditas dengan kenaikan tertinggi. Dalam sepekan harganya naik 1,97% ke US$ 27,27 per ons troy.

Adapula tembaga yang naik 0,08% dalam sepekan ke US$ 4,56 per pon. Sementara emas terkoreksi 0,33% dalam sepekan ke US$ 2.317,03.

Baca Juga: Harga Emas Hari ini Bergulir Tipis, Terganjal Penguatan Dollar

Pengamat komoditas dan Founder Traderindo.com. Wahyu Tribowo Laksono mengatakan, kenaikan harga perak didukung sentimen risk on naik lebih tinggi. Selain itu, dukungan fundamental jangka panjang, termasuk pertumbuhan global yang positif dan permintaan yang kuat turut mendorongnya.

Hal itu terlihat dari data produksi industri Amerika Serikat (AS) yang kembali ke level positif dari bulan sebelumnya yang tumbuh negatif. Menurutnya, hal tersebut menunjukkan peningkatan permintaan oleh industri.

"Perak bisa mendapatkan keuntungan lebih karena permintaan meningkat untuk penggunaannya dalam pembuatan panel surya, berbagai perangkat elektronik, dan perhiasan," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (7/5).

Namun, penguatannya untuk jangka pendek cenderung terbatas. Secara teknikal, Wahyu mengatakan harga perak berpotensi ada koreksi.

Baca Juga: Harga Perak Terus Naik, Ini Sejumlah Pendorongnya

Ia memperkirakan harga perak di semester I berkisar US$ 25 - US$ 30 per ons troy. Sementara di akhir tahun akan berkisar US$ 24 - US$ 32 per ons troy. "Jika Fed cut rate semester II, potensi bullish lanjutan," katanya.

Sementara itu, harga emas justru alami koreksi karena meredanya tensi antara Iran dengan Israel. Namun, pelemahannya tertahan didukung penundaan pemangkasan suku bunga the Fed.

Secara teknikal, Wahyu mencermati harga emas di semester I ini akan berkisar US$ 2.200 - US$ 2.450 per ons troy. Sementara di akhir tahun dikisaran US$ 2.300 - US$ 2.500 per ons troy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×