kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.255   -55,00   -0,34%
  • IDX 7.057   -8,46   -0,12%
  • KOMPAS100 1.055   -0,65   -0,06%
  • LQ45 828   -2,28   -0,27%
  • ISSI 215   0,07   0,03%
  • IDX30 424   -0,68   -0,16%
  • IDXHIDIV20 513   0,21   0,04%
  • IDX80 120   -0,17   -0,14%
  • IDXV30 125   0,79   0,63%
  • IDXQ30 142   0,12   0,08%

Kenaikan harga gas alam dibayangi prakiraan cuaca


Kamis, 05 Januari 2017 / 19:42 WIB
Kenaikan harga gas alam dibayangi prakiraan cuaca


Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Kenaikan harga minyak mentah cukup menjadi alasan bagi harga gas alam yang dulang hasil positif di perdagangan hari ini.

Mengutip Bloomberg, Kamis (5/1) pukul 18.25 WIB harga gas alam kontrak pengiriman Februari 2017 di New York Mercantile Exchange terbang 0,77% ke level US$ 3,29 per mmbtu dibanding hari sebelumnya.

Selain karena positifnya pergerakan harga minyak mentah yang turut memberikan suntikan tenaga bagi harga komoditas energi lainnya termasuk gas alam, harga juga terbantu oleh aksi teknikal. Terdapat dorongan bargain hunting yang mendongkrak pergerakan harga.

Hal ini terjadi pasca koreksi lebih dari 1% yang dialami harga gas alam dalam sehari pada perdagangan kemarin.

“Volatilitas harga gas alam pun mereda karena kenaikan permintaan gas alam dan perkiraan cuaca musim dingin yang mendukung harapan terjadinya serapan kebutuhan yang tinggi,” jelas Ed Morse, Analis Citi seperti dikutip dari Bloomberg.

Hanya saja, tekanan terhadap harga gas alam masih membayangi. Menyusul prakiraan suhu udara akan menghangat sepanjang pekan ini. Prediksi ini mengarah pada penurunan permintaan gas alam sekitar 90 miliar kaki kubik dalam dua pekan ke depan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×