kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kebijakan pembobotan indeks baru ikut menekan IHSG


Senin, 12 November 2018 / 20:07 WIB
Kebijakan pembobotan indeks baru ikut menekan IHSG
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Auriga Agustina | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah 1,65% ke level 5.777 pada awal pekan ini, Senin (12/11). Berdasarkan data yang dikutip dari RTI, hari ini asing melakukan penjualan sebesar Rp 17,66 miliar.

Analis Phintacro Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, pergerakan IHSG dipengaruhi oleh kebijakan baru Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam memasukkan jumlah saham emiten yang beredar atau free float untuk melakukan penghitungan pembobotan indeks.

Kebijakan ini memicu aksi rebalancing portofolio dari sebagian Manager Investasi yang ada di Indonesia, karena berefek pada Indeks LQ45 dan IDX 30

"Kalau ada manager invetasi yang menggunakan reksadananya IDX30 dan LQ45 sebagai acuannya, investor akan melakukan rebalancing terutama terhadap saham-saham dengan float kecil, ini yang menjadi faktor jual signifikan," katanya.

Selain itu, defisit transaksi berjalan (CAD) kuartal ketiga yang naik menjadi US$ 8,8 miliar atau setara dengan 3,37% dari Produk Domestik Bruto (PDB) membuat investor khawatir apalagi perekonomian kita cenderung stagnan. Menurut Valdy, seharusnya batas aman CAD 3% dari PDB.

Namun, Valdy menilai, pelemahan IHSG hanya sementara. Jika pasar sudah tenang, investor akan mulai kembali mengumpulkan saham-saham blue chips.

Valdi memprediksi, IHSG besok akan ada di di level 5.775. Namun, jika pada di level tersebut IHSG melemah, kemungkinan IHSG akan turun di 5.700-5.730.

Sementara jika pada pembukaan perdagangan esok hari, IHSG berada di level 5.775, maka IHSG bisa kembali rebound ke level 5.800 - 5.850. Lebih lanjut Valdy mengatakan, belum terlihat secara signifikan sentimen apa yang mempengaruhi pergerakan IHSG besok. Tapi, kemungkinan besar pengaruhnya masih sama, yaitu defisit transaksi berjalan (CAD) dan juga perkembangan kebijakan free float.

Sejalan dengan Valdy, Analis Binartha Sekuritas Nafan Aji menilai, bahwa rilis CAD masih membayangi pergerakan IHSG hari ini, selain itu dari faktor eksternal market memang sedang tidak terlalu ramai.

“Di pasar AS pasar sedang libur karena hari nasional Veterean dan di Canada pasar tutup karena memperingati hari pahlawan nasional," katanya. Sentimen tersebut membuat pelaku pasar memilih instrumen lain.

Menurut Nafan, pelemahan rupiah ke level Rp 14.800 juga menjadi faktor penggerak IHSG hari ini. Nafan mengatakan, IHSG akan berada di level 5.741-5.705 dan 5.848-5.919, namun akan kembali melemah menuju ke area Support.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×