kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Kata analis soal rupiah Kamis ini


Kamis, 11 Juni 2015 / 21:55 WIB
Kata analis soal rupiah Kamis ini
ILUSTRASI. Sejumlah pesawat komersil terparkir di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (27/12/2023). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt.


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Rilisnya data perekonomian Amerika Serikat (AS) membuat mata uang Negara Paman Sam tersebut kembali memukul kinerja rupiah hari ini. Di pasar spot, Kamis (11/6), rupiah melemah 0,05% menjadi Rp 13.322. Sebaliknya, kurs tengah rupiah Bank Indonesia (BI) menguat 0,27% ke level Rp 13.292.

Agus Chandra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menjelaskan, dari sisi dalam negeri belum ada faktor yang menunjang kinerja rupiah. Apalagi pada Kamis (11/6) malam, AS akan merilis data perekonomian mereka.

Misalnya saja data Core Retail Sales yang diprediksi sebesar 0,7%, lebih bagus dari posisi bulan April yang mencapai 0,1%. Ada pula data Retail Sales AS per Mei 2015 yang diproyeksikan berkisar 1,1%, lebih tinggi ketimbang bulan sebelumnya yang tercatat 0%. Lalu data klaim pengangguran alias Unemployment Claims yang dinilai bertengger di angka 277.000 orang, naik ketimbnag posisi minggu sebelumnya yang mencapai 276.000 orang.

Jika realisasi data kinerja AS membaik, lanjut Agus, besar peluang dollar AS akan kembali memukul rupiah. Sebab, hal ini makin meningkatkan spekulasi kenaikan suku bunga AS oleh Bank Sentral Amerika (The Fed). Sebaliknya jika data tersebut buruk, maka rupiah bisa mencuri kesempatan untuk menguat.

Sebelumnya, AS telah meluncurkan data indeks pertumbuhan manufaktur yakni ISM Manufacturing PMI per Mei 2015 yang mencapai 52,8. Angka tersebut melebihi ekspektasi pasar serta lebih tinggi ketimbang posisi bulan sebelumnya yang berkisar 51,5.

Pekan lalu, mereka juga merilis data perubahan data perubahan tenaga kerja di luar sektor pertanian alias Non-Farm Employment Change AS per Mei 2015 yang mencapai 280.000 jiwa, naik ketimbang posisi bulan sebelumnya sebesar 221.000 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×