kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

JPMorgan naik jadi bond arranger nomor dua Asia


Kamis, 05 Juli 2012 / 11:53 WIB
JPMorgan naik jadi bond arranger nomor dua Asia
ILUSTRASI. Tren bunga rendah, penerbitan obligasi bisa tembus Rp 100 triliun di tahun ini.?Kebutuhan dana akan pendanaan murah membuat perusahaan memilih menerbitkan obligasi.


Reporter: Rika Theo, Bloomberg |

HONG KONG. JPMorgan Chase & Co mengalahkan Citigroup Inc., Deutsche Bank AG, dan UBS AG menjadi pengatur obligasi (bond arranger) nomor dua terbesar di Asia. JPMorgan naik delapan peringkat sekaligus ketika Hutchison Whampoa Ltd memilihnya untuk mengelola obligasinya.

JP Morgan kini tinggal berhadapan dengan HSBC Holdings Plc sebagai penguasa pasar bond arranger dalam denominasi dollar, euro, dan yen di Asia. Bank terbesar Amerika Serikat itu telah mengatur penjualan obligasi senilai US$ 7,4 miliar di Asia selain Jepang, dalam paruh pertama 2012. Angka ini dua kali lipat lebih dari US$ 3,2 miliar di semester satu tahun lalu, menurut data Bloomberg.

Tak ayal, pangsa pasar JPMorgan melesat ke 10,6%, di bawah HSBC yang menguasai 15,5%.

Sementara, menurut kompilasi Bloomberg, Citigroup jatuh dari tempat kedua ke posisi tiga, dan Deustche bank dari posisi tiga meluncur ke posisi ketujuh. Barclays Plc juga turun dua tingkat ke posisi enam dan UBS anjlok empat tingkat ke peringkat sembilan.

Penjualan obligasi di Asia di paruh pertama tahun ini melejit 45% hingga mencapai rekor senilai US$ 70,1 miliar. Ekonomi Asia sendiri tumbuh 6,3% di kuartal satu 2012.

Di antara perusahaan yang menerbitkan obligasi di Asia, Hucthinson Whampoa merupakan penerbit terbesar. JPMorgan telah membantunya menerbitkan lima dari delapan transaksi senilai US$ 4,27 miliar. Padahal tahun lalu, perusahaan Hong Kong milik Li Ka Shing itu sama sekali tak menerbitkan obligasi.

“Kami punya banyak klien yang siap untuk menerbitkan obligasi di awal tahun ini setelah kami menyarankan mereka untuk menunggu di tahun 2011,” ujar Murlidhar Maiya, Head of Debt Capital Markets JPMorgan untuk Asia selain Jepang.

Tahun ini, JPMorgan membantu 26 perusahaan di Asia untuk menjual 40 obligasi. Bank bermarkas di New York ini juga menjadi pengatur obligasi nomor satu untuk pasar obligasi korporasi global sejak tahun 2008.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×