Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak pekan ini, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) tengah menawarkan Dana Investasi Infrastruktur (DINFRA). Perusahaan menargetkan bisa menghimpun dana sekitar Rp 500 miliar
Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto mengatakan, nilai tersebut masih sebagian dari rencana perusahaan menerbitkan DINFRA. Sebelumnya, Adri memang menyebut perusahaan akan menerbitkan DINFRA di akhir tahun ini dengan nilai sekitar Rp 500 miliar hingga Rp 1 triliun.
Baca Juga: Menteri PUPR dorong penyelesaian jalan akses pelabuhan Patimban
"Kita sudah mulai minggu ini menyerap. Kan produk sudah dibuat, tinggal investor masuk," ujar Adri kepada Kontan, Senin (2/12).
Adapun aset yang akan dijadikan underlying DINFRA adalah ruas tol Semarang-Solo. Ruas ini telah beroperasi sejak awal tahun 2019.
Sementara itu, rencana Jasa Marga untuk melakukan pendanaan dari Kontrak Investasi Kolektf Efek Beragun Aset (KIK-EBA) Syariah harus ditunda hingga tahun depan. Rencananya, dari penerbitan KIK-EBA ini, Jasa Marga hendak menghimpun dana sekitar Rp 2 triliun.
Baca Juga: Lengan crane di proyek Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi IIIA patah