Reporter: Issa Almawadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) mengincar pertumbuhan pendapatan hingga 15% di tahun ini. Tahun lalu, JPFA memproyeksikan bisa mencatat pendapatan sebesar Rp 16 triliun-Rp17 triliun.
Dengan begitu, pendapatan JPFA di tahun ini diperkirakan bisa mencapai Rp 19 triliun. "Tahun ini, pendapatan kami bisa tumbuh 15% atau sekitar Rp 19 triliun. Sebagian besar atau 50%-60% akan dikontribusikan melalui divisi pakan ternak," kata Senior Vice President Deputy Head of Corporate Finance JPFA, Putut Djagiri kepada wartawan di Jakarta, Rabu (20/3).
Selain dari pakan ternak, kontribusi pendapatan JPFA juga akan berasal dari divisi peternakan ayam. Menurut Putut, divisi peternakan ayam bisa memberi kontribusi hingga 25%.
"Sisanya akan berasal dari divisi pakan ikan dan penggemukan sapi," tambah Putut.
Sejalan dengan itu, JPFA juga berharap pertumbuhan pendapatan tersebut juga sejalan dengan pertumbuhan laba bersih.
Asal tahu saja, hingga September 2012, JPFA telah membukukan penjualan sebesar Rp 12,76 triliun. Pada periode tersebut, laba bersih JPFA telah mencapai Rp 924,64 miliar.
Untuk full year 2012, Putut masih belum dapat memberikan nilai pendapatan dan laba bersih. Menurut dia, dalam beberapa minggu ini, pihaknya akan melaporkan hasil kinerja sepanjang 2012 kepada Bursa Efek Indonesia (BEI).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Japfa mencari pinjaman Rp 500 miliar
RUPSLB JPFA beri restu stock split 1:5
Inilah rasio stock split JPFA
Saham JPFA makin lincah usai memecah
