kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Investor Optimis Ekonomi AS bakal Soft Landing, Wall Street Menghijau


Sabtu, 09 Desember 2023 / 06:16 WIB
Investor Optimis Ekonomi AS bakal Soft Landing, Wall Street Menghijau
ILUSTRASI. Bursa saham Wall Street ditutup menguat pada Jumat (8/12), dengan S&P 500 dan Nasdaq mencatat tingkat penutupan tertinggi sejak awal tahun 2022.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bursa saham Wall Street ditutup menguat pada Jumat (8/12), dengan S&P 500 dan Nasdaq mencatat tingkat penutupan tertinggi sejak awal tahun 2022.

Indeks Wall Street bullish setelah laporan pekerjaan Amerika Serikat (AS) yang kuat memicu optimisme investor tentang soft landing bagi perekonomian.

Jumat (8/12), Indeks S&P 500 naik 0,41% ke level 4.604,37. Nasdaq menguat 0,45% menjadi 14.403,97, sedangkan Dow Jones Industrial Average naik 0,36% menjadi 36.247,87.

Investor mengurangi spekulasi bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga pada bulan Maret 2024. Ini setelah laporan Departemen Tenaga Kerja menunjukkan nonfarm payrolls meningkat sebesar 199.000 pekerjaan pada bulan November, dibandingkan dengan perkiraan peningkatan sebesar 180.000.

Baca Juga: Menguat 1,41% Sepekan, Intip Review IHSG di Pekan Ini

Tingkat pengangguran turun menjadi 3,7%, sementara pendapatan rata-rata naik tipis menjadi 0,4% pada basis bulanan, dibandingkan dengan perkiraan pertumbuhan 0,3%.

Para trader memperkirakan Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan minggu depan, menurut alat CME FedWatch.

“Penurunan tingkat pengangguran khususnya akan meredakan kekhawatiran resesi, dan dengan meningkatnya gaji dan pendapatan, hal ini membuat narasi ‘soft landing’ tetap berpengaruh,” kata Stuart Cole, kepala ekonom makro di Equiti Capital. di London seperti dikutip Reuters.

"Laporan tersebut kemungkinan akan melihat beberapa dari mereka yang memperkirakan penurunan suku bunga The Fed pada tahun depan akan mengevaluasi kembali posisi mereka," tambah Cole.

Baca Juga: Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Naik Per November, Tingkat Pengangguran Turun Jadi 3,7%

Penutupan S&P 500 merupakan yang tertinggi sejak Maret 2022, sedangkan penutupan Nasdaq merupakan yang tertinggi sejak April 2022.

Untuk minggu ini, S&P 500 naik 0,21%, keenam kalinya berturut-turut mencatat kenaikan mingguan, rekor terpanjang sejak November 2019.

Dow naik tipis 0,01% untuk minggu ini, juga merupakan kenaikan mingguan keenam berturut-turut, minggu positif terpanjang sejak Februari 2019.

Nasdaq naik 0,69% untuk minggu ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×