Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Tanda-tanda pemulihan ekonomi global bakal stagnan semakin jelas. Kondisi itu menyebabkan emas kembali diburu sebagai investasi alternatif paling aman.
Asal tahu saja, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat mengalami kenaikan sebesar 0,3% menjadi US$ 1.202,22 per troy ounce. Pada pukul 10.49 waktu Singapura, kontrak emas diperdagangkan di posisi US$ 1.199,65.
Sementara, kontrak harga emas untuk pengantaran Desember juga naik 0,2% menjadi US$ 1.201,40 per troy ounce. Jika dihitung, sepanjang tahun ini, harga emas sudah mengalami kenaikan 9,3%.
"Perekonomian global tidak secerah yang diduga sebelumnya. Itu sebabnya, investor memilih untuk berinvestasi di aset-aset yang aman seperti emas dibanding saham dan komoditas," jelas Hwang Il Doo, trader KEB Futures Co di Seoul.
Sekadar mengingatkan, pagi ini, saham-saham di bursa Asia melorot karena kecemasan akan pemulihan ekonomi global bakal stagnan. Dalam empat hari terakhir, MSCI Asia Pacific Index sudah melorot hingga 3,8%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
