Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) mulai merealisasikan pembelian kembali saham (buyback) pada hari ini, Kamis (9/3). Pembelian saham kembali WOOD dibatasi dengan harga maksimum Rp 500 per saham.
Merujuk keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (9/3), WOOD menyiapkan dana hingga Rp 50 miliar untuk aksi buyback ini dengan jumlah maksimum yang dibeli kembali sebanyak 100 juta lembar saham.
Direktur Integra Indocabinet Wang Sutrisno, mengungkapkan pembelian kembali saham akan dibiayai dari kas internal. Sehingga tidak akan membutuhkan pembiayaan tambahan dan tidak berdampak signifikan kepada penurunan pendapatan.
WOOD pun memiliki modal kerja dan cadangan dana yang memadai. "Pelaksanaan rencana pembelian kembali saham tidak berdampak terhadap pendapatan Perseroan," terang Wang.
Baca Juga: Integra Indocabinet (WOOD) Raih Peningkatan Penjualan Lebih dari 20% pada Tahun Lalu
Aksi buyback ini akan mengakibatkan penurunan jumlah saham beredar, namun diperkirakan tidak berdampak signifikan terhadap laba per saham WOOD.
Adapun pembelian kembali saham akan dilakukan dalam jangka waktu paling lama tiga bulan, terhitung mulai 9 Maret 2023 hingga 9 Juni 2023.
Pembelian kembali saham akan dilaksanakan melalui transaksi di BEI. WOOD akan menggunakan jasa dari perantara pedagang efek. Dengan biaya imbalan jasa atas transaksi tersebut sekitar 0,11% dari nilai transaksi.
Wang menyampaikan, buyback saham ini diharapkan dapat menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Selain memberikan keyakinan kepada investor atas nilai saham WOOD secara fundamental.
Baca Juga: Integra Indocabinet (WOOD) Perluas Pasar Ekspor untuk Mengerek Perumbuhan Bisnisnya
"Pembelian kembali atas saham Perseroan juga memberikan fleksibilitas dalam mengelola modal jangka panjang dimana saham treasuri dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika Perseroan memerlukan penambahan modal," tandas Wang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News