Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kian jauh dari rekor penutupan. Selisih dari rekor tersebut terpaut sampai 2,16%.
IHSG sore ini ditutup melemah 9 poin ke level 5.133,03. Senin lalu (8/9), IHSG mencapai rekor penutupan di level 5.246,48.
Aksi jual saham big cap menjadi penyebab IHSG batal bertahan di zona hijau. Tiga saham mover yang menyeret bursa ke zona pelemahan antara lain.
- PT Bank Central Asia (BBCA)
BBCA yang ditutup turun 1,21% ke Rp 12.200 per saham, menyumbang pelemahan 3,94 poin. Tiga broker yang paling banyak melepas saham bank terbesar ketiga Tanah Air ini adalah Deutsche Securities Indonesia senilai Rp 30,02 miliar, Trimegah Securities Tbk sebesar Rp 15,11 miliar, dan Bahana Securities senilai Rp 12,83 miliar.
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
EXCL turun 6,42% ke Rp 6.200, menyumbang penurunan 3,9 poin. Sekuritas yang paling banyak melepas saham operator terbesar kedua di Indonesia ini antara lain Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 3,39 miliar, UBS Securities Indonesia Rp 3,05 miliar, dan Kim Eng Securities sebesar Rp 2,66 miliar.
- PT Astra International Tbk (ASII)
ASII turun 1,02% hari ini dan ditutup di harta Rp 7.250. Perusahaan menyumbang pelemahan bursa 3,27 poin. tiga broker yang paling banyak melepas saham perusahaan otomotif terbesar Tanah Air ini antara lain Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 40,42 miliar, Bahana Securities Tp 36,15 miliar, dan PT Citigroup Securities Indonesia senilai Rp 32,68 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News